Berbentuk lorong dengan panjang 21 meter dan lebar 8 meter, Royal Vault dilaporkan bisa menampung 44 peti.
Seperti diberitakan Firstpost, sebanyak 32 peti mati ditempatkan di rak-rak berbatu, sementara 12 lainnya berada di tengah ruangan.
Keseluruhan ruangan ini dilapisi dengan batu yang memiliki panjang 213 meter dan lebar 8,5 meter.
Karena berada di ruang bawah tanah, maka penurunan peti jenazah harus hati-hati. Pertama, lantai batu berbentuk berlian berwarna hitam dan putih yang terdapat di lantai Kapel St. George akan dilepas, sehingga akses menuju ruangan ini terbuka.
Peti mati kemudian diturunkan melalui lubang akses tersebut ke dalam lemari besi dengan menggunakan lift listrik.
Setelah lift mencapai bagian bawah, peti mati dipindahkan menuruni koridor dan masuk ke dalam lemari besi.
Baca Juga: Intip Jajanan Favorit Anggota Kerajaan Inggris, Ratu Elizabeth II Doyan Makan Apa Ya?
Barulah peti mati ditempatkan di dalam The Royal Vault, bisa di tengah atau di salah satu rak.
Sementara itu, karena tidak dikubur dalam tanah, maka peti jenazah yang digunakan untuk pemakaman keluarga kerajaan berbeda dari yang lain.
Peti mati biasanya terbuat dari kayu oak dengan perlengkapan kuningan dan dilapisi timah. Peti mati ini kedap udara sehingga bisa mengawetkan jenazah di dalamnya.
Hingga saat ini, The Royal Vault menampung 25 anggota keluarga Kerajaan Inggris yang telah meninggal dunia.
Sementara itu, Putri Diana yang pernah menjadi bagian dari keluarga kerajaan Inggris tidak dapat dimakamkan di The Royal Vault karena ia bukan seorang putri saat lahir dan bercerai dari Charles pada saat sebelum ia meninggal di 1997.
Putri Diana dimakamkan di Althorp House, rumah keluarga Spencer di Northamptonshire.
Walaupun disebut sebagai pemakaman, tidak ada pengunjung yang diizinkan masuk ke dalam The Royal Vault.
Pengunjung hanya bisa menghadiri kebaktian yang digelar setiap hari dan secara gratis di Kapel St.George.