Sonora.ID - Seperti namanya, batu empedu adalah batu yang terdapat pada kantong empedu. Batu tersebut seharusnya tidak ada di dalam kantong tersebut, tetapi karena beberapa faktor batu tersebut bisa terbentuk dan bisa menyebabkan berbagai keluhan.
Kandung empedu sendiri memiliki saluran sebagai jalannya cairan empedu, saluran tersebut memiliki diameter sekitar 5 mm, sehingga ketika batu yang terbentuk lebih dari ukuran tersebut, batu akan menyumbat dan tidak bisa keluar dari tubuh.
Hal ini yang menjadi awal dari banyaknya masalah kesehatan.
Dalam program Talkshow di Radio Sonora FM, Dokter Sjaiful Bachri dari Mayapada Hospital menegaskan bahwa kondisi ini awalnya banyak dialami oleh orang dewasa di atas 40 tahun.
Namun, seiring berkembangnya zaman, sayangnya kondisi ini bisa dialami oleh orang-orang pada usia produktif di bawah 40 tahun, bahkan anak remaja usia 16 tahun.
“Secara teorinya, angka kejadian di atas 40 tahun, tapi saya sekarang banyak menemukan batu empedu ini pada pasien usia di bawah 40 tahun, yang termuda saya dapatkan usia 16 tahun,” ungkapnya menegaskan.
Mengapa terjadi pergeseran usia pasien tersebut?
Pihaknya menyebutkan bahwa kondisi memiliki sebab yang paling utama yaitu faktor gaya hidup yang juga mengalami perubahan luar biasa.
Baca Juga: Hampir Sama, Inilah Perbedaan Gejala Maag dan Batu Empedu, Dokter: Bisa Diperiksa dengan USG!