Insya Allah atau Insha Allah, Manakah Penulisan yang Tepat?

25 September 2022 10:00 WIB
Insya Allah atau Insha Allah, Manakah Penulisan yang Tepat?
Insya Allah atau Insha Allah, Manakah Penulisan yang Tepat? ( Istimewa)

Sonora.ID - Ucapan Insya Allah merupakan salah satu ungkapan yang sering diucapkan dalam percakapan sehari-hari. Lantas manakah penulisan yang tepat, Insya Allah atau Insha Allah? Berikut ulasannya.

Penulisan Insya Allah atau Insha Allah memang masih sering dibahas oleh banyak orang. Banyak yang masih salah menuliskan kata tersebut.

Kata ini merupakan kata serapan dari bahasa Arab yang sering diucapkan ketika hendak menyatakan janji atau rencana yang belum kejadian.

Tak hanya umat Islam, kata ini pun seakan sudah menjadi bahasa sehari-hari dan diucapkan oleh pemeluk kepercayaan lain.

Meski sudah lumrah diucapkan, terkadang penulisan kata Insya Allah masih sering salah.

Padahal kata tersebut sudah masuk dalam kaidah penulisan bahasa Indonesia yang sudah diserap dari bahasa Arab.

Lantas manakah penulisan yang tepat untuk Insya Allah atau Insha Allah? Berikut ulasan selengkapnya.

Baca Juga: Ini Cara Penulisan Gelar yang Benar Sesuai PUEBI, Lengkap Berserta Contohnya

Insya Allah atau Insha Allah?

Dilansir dari Wartakota, ada panduan resmi penulisan kata tersebut yang dikeluarkan oleh Pusat Pembinaan Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa (Pusat Bahasa) Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek).

Adapun penulisan insha Allah adalah model penyerapan yang didasarkan pada ejaan bahasa Inggris.

Namun penulisan seperti itu tidak sesuai dengan kaidah penyerapan dalam Bahasa Indonesia karena ‘huruf syin’ dari bahasa atau tulisan Arab akan diserap menjadi ‘sy’ dalam bahasa Indonesia.

Dapat disimpulkan bahwa ucapan dalam bahasa Indonesia yang benar adalah ditulis Insya Allah bukan Insha Allah.

Penulisan Kata Insya Allah yang Benar

Lantas kata Insya Allah ditulis seperti apa? Insya Allah atau Insyaallah?

Selama ini, ungkapan tersebut dipisah menjadi ‘Insya Allah’.

Setelah dipahami lebih dalam, ternyata ungkapan tersebut terdiri dari tiga unsur kata, yaitu ‘in’ (jika), ‘syaa’ ('menghendaki) dan ‘-illah’ (Allah).

Unsur -illah pada ungkapan insyaallah, seperti halnya pada masyaallah dan subhanallah, merupakan unsur yang terkait.

Oleh karena itu, penulisannya digabung menjadi insyaallah, yang berarti 'jika Allah menghendaki'.

Penulisan Insya Allah pun sudah ditulis serangkai menjadi Insyaallah dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) edisi V.

Cara penulisan seperti itulah yang saat ini menjadi patokan.

Itulah penjelasan yang benar soal Insya Allah atau Insha Allah.

Selain itu masih banyak ditemui kesalahan soal penulisan kata amin, aamiin, amiin, atau aamiin.

Meski terdengar sama, ternyata keempat kata tersebut memiliki arti dan makna yang berbeda.

AMIN = Aman

AAMIN = Meminta Pertolongan

AMIIN = Jujur, bentuk lainnya adalah Amanah.

AAMIIN = Kabulkan doa kami. Ini berdasarkan fi’il (kata kerja salam Bahasa Arab) merupakan permohon kepada Allah SWT agar doa kita diijabahkan, dikabulkan-Nya.

Demikian ulasan soal penulisan kata antara Insya Allah atau Insha Allah.

Semoga bermanfaat. 

Baca Juga: Cara Penulisan Tanggal dalam Bahasa Inggris yang Benar Lengkap dengan Contohnya

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm