Caption foto : Suasana lomba Cerdas Cermat Alkitab (CCA) Sumber foto ; Penyelenggara Katolik Kan Kemenag Kab Sleman. (
)
Sonora.ID - Kelompok Kerja Guru Pendidikan Agama Katolik (KKG PAKat) Sekolah Dasar/SD Kabupaten Sleman menyelenggarakan Bina Siswa dalam rangka Bulan Kitab Suci Nasional tahun 2022.
Kegiatan dengan tema ”Allah Sumber Harapan Hidup Baru” dilaksanakan di kompleks Seminari Tinggi Santo Paulus dan Fakultas Teologi, Universitas Sanata Dharma, Jalan Kaliurang (Sabtu, 1/10).
Sekitar 290 siswa Katolik dari berbagai sekolah di Kabupaten Sleman memeriahkan acara ini.
Alys Setyo Suzana, selaku Ketua Panitia, menyebutkan, “Kegiatan ini bertujuan membantu anak-anak mengembangkan kehidupan iman untuk lebih dekat dengan Tuhan, membantu anak-anak mengembangkan bakat, talenta mengasihi sesama dan ciptaan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, membantu anak-anak untuk menjadi warga negara yang berbudi pekerti luhur berdasarkan nilai-nilai Injil, dan membantu anak-anak membangun persahabatan dengan teman-teman sebaya di Kabupaten Sleman yang dipanggil bersama untuk menjadi saksi-saksi mukjizat Tuhan.”
Albertus Sudarto, selaku Humas, menyampaikan, “Bina Siswa dalam rangka Bulan Kitab Suci Nasional dimulai dari tingkat Kapanewon sampai dengan Kabupaten. Para siswa yang mengikuti lomba Cerdas Cermat Alkitab (CCA), menyanyi Mazmur, membaca Kitab Suci (Lectio), melukis Cerita Kitab Suci, mewarnai gambar dengan tema ‘Allah Sumber Harapan Hidup Baru’, dan Cerita Kitab Suci/Bertutur Kitab Suci adalah perwakilan dari masing-masing Kapanewon.”
CB. Ismulyadi, Penyelenggara Katolik Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sleman berkenan membuka acara dan menyampaikan sambutan.
“Kegiatan ini dimaksudkan untuk mengembangkan pengetahuan, intelektual, moral dan keterampilan yang sejalan dengan pendidikan karakter hidup berbangsa dan bernegara.
Dari segi tanggung jawab para guru memberikan kesempatan untuk saling berkomunikasi dengan teman sebaya, seiman untuk bersama membangun relasi yang bersifat vertikal horisontal (Tuhan dan sesama) sebagai anggota Gereja generasi masa depan.
Bersamaan dengan itu dalam kerangka hidup berbangsa mereka diajari berkembang dalam wawasan agar kelak mampu berbagi, peduli sebagai warga negara yang cerdas karena berbudi pekerti luhur.
”Lebih lanjut CB. Ismulyadi menyampaikan, “Kegiatan bina siswa ini, melibatkan para guru dan orang tua. Dengan demikian, semua yang terlibat dalam kegiatan ini sebetulnya mengalami proses pembinaan.”
Kristoforus Sinselius, Pembimas Katolik Kantor Wilayah Kementerian Agama Daerah Istimewa Yogyakarta hadir pada kegiatan Bina Siswa. Kristoforus Sinselius menyampaikan, “Para guru kompak dan melaksanakan ketugasan dengan sangat baik. Siswa sangat antusias terlibat dalam kegiatan ini juga didukung oleh orang tua. Semoga kegiatan seperti ini sungguh menjadi bagian dari dukungan masyarakat Katolik, baik para guru dan siswa, bagi bangsa dan negara.”
Kegiatan juga dihadiri Rahayu Setyaningsih, perwakilan dari Dinas Pendidikan Kabupaten Sleman, dan beberapa kepala sekolah Kabupaten Sleman