Karanganyar, Sonora.ID - Seorang penjual singkong di Car free day (CFD) Colomadu di sepanjang jalan Adi Sucipto memperoleh berkah melimpah.
Novia Agustina merupakan warga kelahiran Solo yang kini tinggal di wilayah Klodran, Colomadu, Karanganyar tersebut mampu meraup omset hingga satu jutaan hanya dengan menjual singkong goreng saja. Dirinya yang baru dua kali ada CFD sedikitnya setengah kuintal singkong ludes terjual.
"Kalau uangnya ya bisa antara Rp 800-1 juta. Rata-rata sekali jualan di CFD ini bisa 50-60 kg singkong,"jelasnya, Minggu (2/10/2022).
Novia mengatakan penjualan di acara CFD ini sangatlah banyak, dalam waktu kurang lebih 3 jam saja, yakni selama gelaran CFD dari pukul 06.00-09.00 WIB, dirinya dapat menghabiskan puluhan kilogram singkong telah ludes.
"Ya banyak lah. Ya semoga pengunjung CFD Colomadu ini terus meningkat dan banyak pelaku UMKM-UMKM yang terbantu," ujar Novia.
Baca Juga: Ingin Kembangkan UMKM? Perhatikan 5 Hal Berikut Ini!
Tak hanya itu, Novia juga mengatakan Singkong goreng yang dijualnyaini cukup empur dan kranci, karena sebelum di goreng dadakan, singkong tersebut sudah diolah.
Singkongnya yang empuk nan mengembang setelah di goreng menjadikan banyak pelanggan yang suka dengan makanan tradisional dan sederhana itu.
"Selain dibumbui, singkong sudah lebih dulu diolah dengan teknik khusus. Sehingga saat digoreng singkong bisa mengembang dan ada krispi-krispinya,"jelas Novia.
Sementara itu, dalam menjual singkongnya dirinya juga menambahkan toping keju di atas singkong sesuai keingan pelanggan,agar tidak menstrim dan terlihat menarik.
Menurutnya, peminat singkong keju tersebut tidak hanya menyasar ke orang tua saja melainkan banyak anak-anak muda yang juga dapat menikmatinya.
"Yang minat singkong keju juga banyak, terutama anak-anak muda. Jadi singkong ini tidak hanya menyasar para orang tua saja. Tapi anak muda juga bisa menikmati makanan tradisional yang kekinian," ungkapnya.
Baca artikel Sonora.ID lainnya di Google News.