Terdapat enam dimensi Smart City yang dituangkan oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo). Keenam dimensi itu adalah Smart Governance, Smart Branding, Smart Economy, Smart Living, Smart Society dan Smart Environment. Dari semua dimensi itu, Edi mengatakan telah melaksanakannya dengan inovasi dari setiap program.
“Smart Governance ada Aplikasi Jepin, Hadir, Pelayanan Publik Disdukcapil, Antri Rumah Sakit dan lain-lain. Smart Branding dengan Kampung Wisata Caping, Smart Economy kami telah meminta semua pemilik usaha untuk menggunakan QRIS saat pembayaran, Smart Living kami memperbanyak Ruang Terbuka Hijau (RTH), Smart Society ada Pontianak Bekabar, Smart Environment dengan pengembangan maggot dan mengurangi sampah dari rumah tangga. Serta masih banyak lagi dari masing-masing dimensi,” tuturnya.
Baca Juga: Lepas Kontingen Kalbar ke Pra POPNAS Zona II, Ini Pesan Gubernur Sutarmidji
Sederet prestasi yang ditoreh Pemkot Pontianak juga disampaikan Edi pada kesempatan itu. Banyaknya penghargaan dari tiap bidang, seperti BKN Awards, TPID terbaik se-Kalimantan, WTP yang diraih sebelas kali berturut-turut hingga prestasi lainnya.
“Harapannya semoga bisa menjadi motivasi untuk terus tumbuh menjadi Kota Pontianak yang, seperti visi dan misinya, Kota yang berwawasan lingkungan, cerdas dan bermartabat,” pungkasnya.