Sonora.ID - Penghargaan Nobel sering disebut sebagai salah satu apresiasi terbesar bagi seseorang atas jasa dan kiprahnya di bidang kemanusiaan. Selain itu pula baru-baru ini, penghargaan Nobel Prize 2022 juga baru diumumkan.
Meski penghargaan Nobel Prize bernilai sangat prestisius, namun kenyataannya ada banyak tokoh juga yang menolak penghargaan nobel ini. Walaupun memiliki prestise yang tinggi dan adanya rasa bangga yang cukup besar dirasakan oleh sang penerima Nobel, tetapi berbeda dengan sosok-sosok berikut ini.
Beberapa orang ini telah menolak penghargaan Nobel, dengan berbagai alasan. Siapa saja tokoh-tokoh ini dan apa alasan mereka menolak Nobel, berikut penjelasannya:
1. Jean-Paul Sartre
Hadiah Nobel Sastra 1964 yang dianugerahkan kepada Jean-Paul Sartre adalah sebuah penghargaan terhadap karyanya yang disebut kaya akan gagasan, penuh semangat kebebasan, serta pencarian kebenaran.
Tetapi, Sartre sendiri menolak anugerah Nobel ini demi mempertahankan idealismenya terkait menolak semua penghargaan resmi. Di mana, menurutnya, penghargaan ini hanya akan memberikan beban terhadapnya, karya dan pembacanya.
Beliau juga mengaku bahwa dirinya tidak sejalan dengan penyelenggara anugerah Nobel yang dianggap memiliki sikap tidak adil kepada para penulis yang berasal dari blok timur pada zaman itu.
Baca Juga: 41 Kata-kata Bijak Bahasa Inggris Singkat dan Artinya dari Tokoh Dunia
2. Boris Pasternak
Selanjutnya yang kedua, ada Boris Pasternak yang turut menolak penghargaan Nobel Sastra. Di mana, Pasternak dinobatkan sebagai salah satu peraih Nobel Sastra di tahun 1958.