Mengulangi Kesalahan yang Sama Membuat Karir Jadi Sulit Maju, Ini Kata Pakar

27 Oktober 2022 12:00 WIB
ilustrasi bekerja
ilustrasi bekerja ( Pexels)

 

Sonora.ID - Cara seseorang berperilaku dan merasakan sesuatu merupakan pola yang membentuk kepribadian seseorang.

Sayangnya, tidak semua pola yang membentuk kepribadian seseorang itu baik, melainkan ada juga yang tidak baik.

Namun, pola tersebut dapat diubah untuk bisa mencapai sebuah kepribadian terbaik. Meski harus diupayakan, tetapi juga benar-benar diyakini semua dapat terjadi.

High Performance Trainer Meuthia Rizki mengatakan, belenggu masa lalu akibat luka-luka lama yang membuat seseorang belum bisa melupakannya atau kesalahan lama yang masih dilakukan terus menerus membuat pola kepribadian seseorang sulit maju.

“Ada beberapa orang yang terkungkung dengan permasalahan masa lalu, meskipun dia memikirkan solusinya, dia justru menenggelamkan diri sendiri entah kegagalan dia di masa lalu, kegagalan dari karir, dari permasalah hidup, dia hanya diam disitu, dia ga maju-maju,” ucap Meuthia dalam podcast Smart Inspiration.

Baca Juga: Personal Branding Bisa Mempengaruhi Karir? Berikut Penjelasan Ahli

Menurut Meuthia, setiap orang memerlukan self management yang diperlukan untuk melihat kembali kegagalan-kegagalan dimasa lalu agar bisa belajar dan tidak mengulanginya.

“Ketika kita tau self management diri kita jadi tau kegagalan kita dimasa lalu itu apa sih. Ada orang yang ternyata dia tidak bisa mengatur waktu, kesalahan dia tidak bisa memprioritaskan waktu, kesalahan dia tidak bisa memanagement emosinya, sehingga kesalahan itu lagi itu lagi. Ketika kehilangan pekerjaan, apa nih yang bisa membuat dia kehilangan pekerjaan apakah karena dia tidak bisa memprioritaskan waktunya atau kurang ilmunya, nah itu bisa menjadi refleksi diri supaya bisa melangkah menjadi edisi baru,” tuturnya.

Lebih lanjut, Meuthia memberikan tips bagaimana cara menjadi pribadi yang baru ialah pertama kita harus mengetahui bahwa kita memiliki modal yang sama adalah waktu 24 jam, yang diperlukan ialah disiplin waktu.

“Jadi kalau ada orang yang bilang aduh aku tuh susah memprioritaskan waktu, waktu aku tuh kurang aku sibuk banget. Bukan karena waktu yang kurang tetapi lebih ke self management dirinya yang kurang pandai mengatur dirinya sendiri. Kalau sibuk semua orang juga sibuk, tetapi kenapa ada orang yang sangat bisa mengatur waktunya? Itu disebabkan karena dia disiplin mengatur dirinya sendiri,”katanya.

Untuk pembahasan lebih lengkapnya terkait self management anda bisa mendengarkannya di podcast Smart Inspiration dalam Smart Career “Aku Edisi Baru”.

Baca berita update lainnya dari Sonora.ID di Google News.

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm