Dalam hal ini, Wali Kota Banjarmasin, Ibnu Sina menyerahkan sepenuhnya ke pihak kepolisian untuk melakukan penyelidikan.
Namun yang jelas, Ibnu berharap agar proyek Jembatan Sulawesi II bisa segera diselesaikan. Mengingat keberadaan jembatan sangat vital bagi masyarakat.
"Proyek ini sempat tertunda. Sejatinya sudah dialokasikan pada 2019. Namun karena pandemi kita tunda," ungkapnya.
Di samping itu, Ibnu juga menekankan kepada Dinas PUPR Banjarmasin agar kedepannya melakukan pengawasan intensif, demi mencegah kembali jatuhnya korban jiwa selama pelaksanaan pengerjaan proyek.
"Meski harus cepat selesai. Tidak boleh lagi ada accident," pintanya.
Sementara itu, Kepala Dinas PUPR Kota Banjarmasin, Suri Sudarmadiyah menjanjikan, pengerjaan jembatan akan selesai sesuai dengan target.
"Kendati 9 hari tidak ada pengerjaan, kita akan evaluasi. Kita akan menyelesaikan pengerjaan sesuai target pada akhir Desember," tuturnya.
Baca Juga: PMKS Jakarta Harapkan Asrama Mahasiswi Kalsel Dapat Segera Dibangun