Foto: Acara Temu Pelanggan 2022 BPJS Kesehatan di Bandung, Kamis (10/11/2022)/Dok. Humas BPJS Kes Bandung (
)
Bandung, Sonora.ID - Pola hidup sehat adalah bukan sebatas mengkonsumsi makanan yang bergizi dan sehat, namun penerapan pola hidup sehat itu juga perlu dilihat dari berbagai perspektif, salah satunya melalui komposisi tubuh terlebih dahulu.
"Kita harus bijaksana dengan tubuh kita, bijaksana pada diri sendiri, sesama, dan juga alam semesta," ucap Brand Ambassador BPJS Kesehatan, Ade Rai saat pemaparan materi inspiratif di acara Temu Pelanggan 2022 BPJS Kesehatan di Bandung, Kamis (10/11/2022).
"Bijaksanaan itu adalah kemampuan kita menciptakan kesenangan pada badan, pikiran, emosi dan energi," jelas Ade Rai.
Diketahui, Temu Pelanggan BPJS Kesehatan ini merupakan bentuk lain dari wujud sosialisasi dan pemberian informasi langsung, agar Peserta JKN mengetahui, memahami hak dan kewajiban serta prosedur dalam mengakses pelayanan kesehatan.
Direktur Perluasan dan Pelayanan Peserta BPJS Kesehatan, David Bangun mengatakan bahwa berbagai upaya telah dilakukan dalam memenuhi kebutuhan peserta JKN dan para pemangku kepentingan.
Walau demikian, tentunya ekspektasi peserta akan semakin meningkat, sehingga upaya pemantapan layanan juga harus senantiasa dioptimalkan.
“Salah satu faktor penunjang kepuasan peserta adalah terpenuhinya informasi yang ter-update dan akurat," kata David.
"Melalui kegiatan ini, kami juga menyampaikan berbagai program dan kebijakan yang telah kami buat sebagai komitmen BPJS Kesehatan untuk senantiasa memberikan kemudahan akses layanan yang terbaik bagi peserta JKN,” ungkap David.
Dalam kegiatan ini, lanjut David, BPJS Kesehatan dapat memperoleh potret kondisi dan fakta di lapangan sekaligus menggali permasalahan yang terjadi, serta memberikan solusi untuk pembinaan dan perbaikan layanan kepada peserta JKN.
“Kami berharap, seluruh peserta dalam kegiatan Temu Pelanggan ini dapat menjadi perpanjangan tangan agar informasi tentang program JKN disampaikan secara luas kepada peserta lainnya," harap David.
"Semoga dapat mempererat relasi BPJS Kesehatan dengan seluruh peserta Pekerja Penerima Upah (PPU), baik PPU Penyelenggara Negara (PNS, TNI, dan Polri), BUMN, BUMD, maupun Badan Usaha swasta,” imbuhnya.
Sementara itu, Deputi Direksi Wilayah Jawa Barat, Fachrurrazi mengatakan bahwa kegiatan Temu Pelanggan ini dihadiri sekitar 300 undangan peserta PPU dari perwakilan unsur pemerintahan dan badan usaha (BUMN, BUMD dan swasta).
Fachrurrazi juga menyampaikan, berdasarkan data terkini, sebanyak 43.830.982 jiwa penduduk Jawa Barat telah menjadi peserta JKN.
“Meningkatnya jumlah peserta yang relatif besar dari hari ke hari menunjukkan tingginya kebutuhan masyarakat akan jaminan kesehatan. Peningkatan jumlah cakupan kepesertaan JKN tersebut harus diiringi juga dengan peningkatan kualitas pelayanan di seluruh aspek layanan pelanggan. BPJS Kesehatan mengoptimalkan pelaksanaan sosialisasi program JKN yang dilakukan sekarang ini,” paparnya.
Berdasarkan data per 31 Oktober 2022, sebanyak 6.040 badan usaha yang terdiri dari BUMN, BUMD dan badan usaha swasta se-Kota Bandung telah terdaftar dalam program JKN.
Adapun total peserta PPU sebanyak 990.498, dengan rincian sebanyak 185.899 sektor PPU Pemerintah dan 804.599 dari sektor PPU badan usaha (BUMN, BUMD dan swasta).