Rumah Belajar dan Geowisata Binaan PGE Area Ulubelu Tingkatkan Perekonomian Petani Kopi Tanggamus

21 November 2022 07:04 WIB
Petani Kopi di Tranggamus, Lampung sedang memanen kopi hasil binaan PT Pertamina Geothermal Energy.
Petani Kopi di Tranggamus, Lampung sedang memanen kopi hasil binaan PT Pertamina Geothermal Energy. ( Istimewa)

Tak hanya itu, PGE Area Ulubelu juga menggandneg Universitas Bakrie (Ubakrie), Jakarta dalam program Matching Fund Kedaireka Kemendikbudristek dalam pengembangan potensi wisata berbasis geothermal dan perkebunan kopi melalui program Geotourism-Coffee, di Kantor Pusat di Kacamatan Ulu Belu, Tanggamus.

Andi menjelaskan program Geotourism-Coffe ini terdiri atas pelatihan peningkatan kapasitas organisasi desa wisata melalui berbagai pelatihan serta pendampingan, merintis pendirian Lab Geowisata Kopi sebagai pusat informasi dan edukasi mengenai energi geothermal.

"Selain itu, kopi robusta Lampung, serta Bimtek dan sertifikasi Pemandu Geowisata," ujar Andi.

Baca Juga: MOU Pengembangan LNG Terminal Bali Diteken untuk Penggunaan Gas Bumi

Eli Jamilah, Ketua Pelaksana Matching Fund Kedaireka 2022, mengatakan tahun ini UBakrie bersama PGE akan membuat strategi branding destinasi Ulubelu dengan komoditas unggulan kopi dan wisata geothermal.

“Kami berharap kegiatan Geowisata-Coffee itu bisa menghasilkan, yaitu pemetaan potensi program dan produk wisata, optimalisasi kapabilitas kelompok desa wisata, dan petani kopi," kata Eli.

Dalam menjalankan bisnisnya PGE terus berkomitmen untuk pengembangan panas bumi dan memastikan implementasi Environment, Social, and Governance (ESG) menjadi bagian terintegrasi dari bisnis panas bumi PGE. Penerapan aspek-aspek ESG ini merupakan upaya dalam memberikan nilai tambah serta dukungan PGE pada program pemerintah terkait pemanfaatan energi baru terbarukan yang ramah lingkungan khususnya panas bumi.

Komitmen PGE dalam pengembangan energi panas bumi dapat berkontribusi dalam mencapai target pembangunan berkelanjutan goals ke 7 (energi bersih dan terjangkau), goals 12 (konstruksi dan produksi yang bertanggungjawab), goals 13 (penanganan perubahan iklim), dan goals 15 (ekosistem darat) pada SDGs (Sustainable Development Goals).

PGE saat ini mengelola 13 Wilayah Kerja Panas Bumi (WKP) dengan kapasitas terpasang sebesar +1,8GW. Sebanyak 672 MW dioperasikan dan dikelola langsung oleh PGE, termasuk Ulubelu - Lampung dengan kapasitas terpasang 220 MW, dan 1.205 MW dikelola dengan skenario Kontrak Operasi Bersama. Kapasitas terpasang panas bumi di wilayah kerja PGE berkonstribusi sebesar 82% dari total kapasitas terpasang panas bumi di Indonesia, dengan potensi pengurangan emisi CO2 sebesar sekitar 9,7 juta ton CO2 per tahun. 

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm