Sonora.ID – Indonesia adalah salah satu negara yang rawan bencana alam, salah satunya adalah gempa bumi. Dalam artikel kali ini kita akan mengenal Seismograf, alat pengukur gempa bumi.
Gempa bumi sering terjadi di Indonesia karena Indonesia berada di jalur pegunungan Sirkum Pasifik dan sabuk Alpide.
Ketika bencana gempa bumi terjadi, para pakar membutuhkan informasi mengenai seberapa besar dan berapa lama gempa bumi itu berlangsung,
Oleh karena itu para pakar menggunakan alat ukur gempa bumi yakni seismograf.
Alat ini berbeda dengan seismometer. Karena seismograf digunakan untuk mencatat gempa bumi. Sementara seismometer dipakai untuk mendeteksi gempa.
Yuk mengenal Seismograf, alat pengukur gempa bumi lebih dalam lagi! Simak pembahasannya berikut ini.
Baca Juga: Doa Ketika Ada Gempa Bumi: Arab, Latin dan Artinya, Lengkap!
Pengertian Seismograf
Melansir Kompas.com yang mengutip buku Struktur Bangunan Tahan Gempa (2021) seismograf adalah alat untuk mencatat gempa bumi.
Hasil pencatatan gempa dari seismograf ini akan menghasilkan seismogram, yakni kurva yang tergambar pada kertas.