"Kemungkinan para Ojol akan kumpul di tempat dan waktu yang sama. Sehingga kemungkinan bakal terjadi antrean cukup panjang," pungkasnya.
Sementara itu, salah seorang pengemudi Ojol, H. Ali merasa bersyukur bisa mendapat bantuan tersebut.
Meski nominal yang diterima tidak begitu besar, namun bantuan tersebut cukup membantu aktivitasnya sehari-hari sebagai Ojol.
"Bantuannya akan kita gunakan untuk operasional sehari-hari. Karena harga BBM sekarang juga naik," ujar pria 50 tahun itu singkat.
"Kita belum tahu apakah penyalurannya cuma satu hari atau dilanjutkan ke hari berikutnya. Karena yang datang kemungkinan tidak cuma ojol, tapi juga penerima bantuan lainnya," tutup Slamet.
Diketahui sebelumnya, Alanggaran sebesar Rp7,2 M disiapkan Pemko Banjarmasin, untuk penyaluran BLT pengalihan subsidi BBM.
Anggaran tersebut diambil masing-masing dua persen, dari Dana Alokasi Umum (DAU) dan Dana Bagi Hasil (DBH) yang diambil tiga bulan terakhir.
Baca Juga: Sambangi Maluku Utara, Presiden Jokowi Pastikan Penyaluran BLT BBM di Kawasan 3T Tanpa Kendala