Sonora.ID - Dalam menjalin sebuah hubungan mengungkap rasa sayang menjadi hal yang wajib untuk dilakukan setiap pasangan.
Tak melulu melalui ungkapan cinta seperti kalimat I love you atau aku cinta kamu, ungkapan sayang ini juga dapat diungkapkan melalui beberapa kalimat gombalan.
Selain dapat membuat hubungan semakin erat, beberapa gombalan yang bernada humor pun bisa membuat suasana saat bersama dengan pasangan bisa menjadi lebih riang.
Gombalan ini pun tak harus diucapkan oleh para cowok ke pasangannya. Cewek juga bisa loh memberikan beberapa gombalan yang mampu membuat cowoknya kleplek-kleplek.
Tertarik untuk mencobanya ke pasangan?
Berikut ini beberapa gombalan untuk cowok yang lucu dan singkat. Ucapkan dengan lantang dan penuh percaya diri ya!
Aku tanpa kamu itu bagaikan ambulan tanpa “wiu wiuw wiuw”.
Gimana aku bisa tidur, kalau kamu masih nongkrong di pikiranku?
Aku melupakanmu? Kayaknya aku mau ke kelurahan dulu deh, minta surat keterangan tidak mampu.
Kamu tuh sama kayak lempengan bumi tahu. Bergeser sedikit sudah menggoncangkan hatiku.
Bahkan di tanggal merah sekalipun aku tidak libur untuk memikirkan kamu.
Kalau buku itu jendela ilmu, kamu itu jendela hatiku.
Hari Minggu itu weekend, tapi kalau cinta kita itu will never end.
Aku boleh minta tolong? Tolong ambilin hati aku yang jatuh di hati kamu.
Aku tadi habis makan Indomie, terus aku pikir Indomie itu seleraku. Ternyata aku salah, yang jadi selera aku itu kamu.
Kirain kamu itu cowok Sunda, taunya cowok aku.
Segala sesuatu yang berlebihan itu tidak baik, kecuali rasa sayang aku ke kamu.
Bio mu kosong, oleh ora tak isi karo jenengku? (Bio mu kosong, boleh tidak diisi dengan namaku?)
Aku ora njaluk kok celuk sayang, aku mung njaluk awakmu ojo lali sarapan. (Aku tidak minta kamu panggil sayang, aku minta kamu jangan lupa sarapan)
Mak deg, mak tratap. Makmu makku besanan. (Bikin deg-degan, bikin tratapan. Ibumu, ibuku jadi besan)
Andai kowe ngerti, liyane kowe tak skip. (Andai kamu tahu, selain kamu lewat)
Aku entuk kowe, cedakanku tak giveaway. (Aku dapet kamu, gebetanku ku kasih orang deh)
Nek koe tenanan tresno, Ojo koe nggawe eluh banyu motone, Ojo nyakiti atine, Ojo nggawe atine loro. (Jika kamu benar-benar cinta padanya, Jangan hiasi matanya dengan air mata, telinganya dengan dusta, hatinya dengan luka)
Matursuwun wis dadi alasanku kuat ngasi tekan iki. (Terima kasih udah jadi alasanku kuat sampai saat ini)
Panda, panda apa yang paling aku tunggu-tunggu? Pandangi kamu kayak sekarang.
Berulang tahun memang sangat menyenangkan. Namun, akan lebih menyenangkan jika berulang kali bersamamu.
Kalau kata lagu, “lihat kebunku penuh dengan bunga,..”. Nah, kalau aku lihat dirimu berbunga-bunga.
Aku tuh ingin hidup cukup. Cukup lihat senyum kamu setiap hari.
Satu titik dua koma, Hei kamu cantik, nomor WA-nya berapa?
Kamu itu kayak kunci mobil, kalau hilang bikin panik.
Kata pepatah sih kalau makan harus empat sehat lima sempurna ya, tapi aku tidak merasakan kesempurnaan itu. Soalnya aku belum merasakan kasih sayang kamu, makanya aku jadi belum sempurna.
Dari satu sampai sepuluh, cinta aku ke kamu itu di nomor dua. Dualem banget.
Kamu sama seperti post-an Instagram. Banyak yang suka tapi banyak juga yang tidak berani ngomong.
Kamu kok sama sih kayak Google? Soalnya semua yang aku cari ada di kamu.
Aku boleh pegang tangan kamu? Soalnya aku mau coba ngerasain gimana rasanya megang masa depan.
Bengi peteng, awane padang. Ora kudu ganteng, sing penting sayang. (Malam gelap, siangnya cerah. Tidak harus ganteng, yang penting sayang)
Tuku lilin, entuk bonus fanta. Meskipun kowe nyebelin, nanging aku tetap cinta. (Beli lilin, dapat bonus fanta. Msekipun kamu nyebelin, aku tetap cinta)
Tuku semen nang Arab. Sing dodol mbah Surip. Nek ra iso dadi konco akrab. Yo rapopo nek dadi konco urip. (Beli semen di Arab, yang jual mbah Surip. Kalau gak bisa jadi teman akrab. Tidak apa-apa kalau jadi teman hidup)
Aku tanpamu bagaikan sego kucing ilang karete. Ambyar. (Aku tanpamu bagai nasi kucing hilang karetnya, hancur)
Kowe gelem ngajari aku ora? Ngajari ben pantes nggo kowe. (Kamu mau ngajarin aku tidak? Ngajarin supaya pantas buat kamu)
Aku ora butuh maps utawa GPS nek karo kowe, aku wis yakin kudu neng endi. (Aku tidak butuh maps atau GPS jika bersamamu, aku sudah yakin harus kemana)
Cintaku nang awakmu iku koyok kamera, fokus nang awakmu tok liyane ngeblur. (Cintaku padamu seperti kamera, fokus pada dirimu, yang lain ngeblur)
Nek buku jendela ilmu, sliramu jendela atiku. (Kalau buku itu jendela ilmu, kamu jendela hatiku)
Yen ono tanwin ketemu ba' kuwi diarani iqlab, yen sliramu ketemu aku insyallah biso ijab. (Jika ada tanwin bertemu ba' itu namanya iqlab, jika kamu bertemu aku insyaalah bisa ijab)
Yen kepedesan tambah kecap, mie jepang iku arane soba, masio jenengmu ora terucap, tapi tersirat neng jero doa. (Kalau kepedasan tambahkan kecap, mie jepang namanya soba. Meskipun namamu tak terucap, tapi tersirat di dalam doa)
Bakso marem, baksone lemu-lemu. Atiku tentrem lek karo dirimu (Bakso yang paling memuaskan, bakso yang gendut-gendut. Hatiku tentram jika bersama dirimu)
Tarzan apa yang baper? Tarzandung cintamu sampai jatuh.
Minyak apa yang bikin mabuk?Minyaksikan kamu tersenyum.
Jas apa yang bikin hangat?Jas for you.
Kuping, kuping apa yang menjadi impian? Kupingin kamu menjadi suamiku.
Apa bedanya monas sama kamu? Kalau monas milik pemerintah, kalau kamu milik aku.
Sahur apa yang menyedihkan? Sahurang diri tanpa dirimu.
Eh, tolongin dong! Dada aku sakit, soalnya senyum kamu manis banget.
Eh, kamu tuh mirip sama dosen yang killer ya. Soalnya, setiap aku ketemu kamu, aku tuh deg-degan.