Percaya diri itu luar biasa, maka sadar diri itu istimewa.
Sadar akan diri bahwa masih bukan siapa-siapa jauh lebih baik, daripada tidak tahu diri sama sekali.
Jika telah sadar bahwa diri kita tidak pantas untuknya, BERUBAHLAH! maka kita siap untuk memantaskan diri untuknya.
Sadar bahwa semua rencana kita gagal, bukan berati kita harus menyerah, kita nafas masih berhembus dengan tindakan kita akan mengubahnya.
Beruntung seorang manusia bisa sejak dini mengetahui bahwa dirinya banyak kekurangan.
Seringnya kita membuat kesalahan, maka kita dapat belajar bahwa kita masih banyak kekurangan dan harus segera berbenah.
Daripada melebih-lebihkan kelebihan kita lebih baik kita memahami akan kekurangan kita, yang membuat kita sadar artinya rendah hati.
Jangan dulu engkau nasihati orang lain untuk mengubah hidupnya, nasihati dirimu sendiri, apakah diri kita sendiri bisa berubah?
Kita bisa berangan-angan hingga langit ke-tujuh tapi perlu sadar diri, lantaran melakukan apa yang kita kerjakan hari ini jauh lebih penting daripada harus bermimpi yang masih belum pasti. Percayalah yang kita kerjakan hari ini dapat menuntun untuk mewujudkan mimpi.
Sebagai orang yang sadar diri, aku jauh lebih baik ketimbang mencari-cari kesalahan orang lain.
Jangan terlalu berbangga karena kelebihan kita, kita masih belum sadar ternyata masih banyak kekurangan.
Orang yang tidak sadar diri ialah mereka yang tuturnya sering tidak bertanggung jawab.
Sambil menghindarimu aku belajar untuk memantaskan diriku.
Berhentilah bersikap keras pada dirimu sendiri. Kita adalah kita mencintai apa yang kita cintai. Kita tidak perlu menghakimi siapapun termasuk diri kita sendiri.
Ikhlas dan sadar diri itu lebih baik, dari pada terus-terusan menyesali yang sudah terjadi.
Percaya diri itu penting tapi yang lebih penting itu sadar diri.
Sadar akan kekurangan lebih baik daripada bangga akan kelebihan.
Seringnya kita terlalu mengkhawatirkan apa yang oranglain pikirkan tentang kita hingga tanpa sadar kita menipu diri kita sendiri.
Ketika seseorang memutuskan untuk pergi, bisa jadi karna ia sadar diri. Siapa yang pantas dipertahankan dan siapa yang pantas ditinggalkan.
Aku sudah lama sadar bahwa suatu hari, akan ada senja yang membawamu pergi. Bodohnya, aku tidak pernah mempersiapkan diri.
Boleh bermimpi tapi harus sadar diri, karena menjaga apa yang sudah dimiliki jauh lebih penting dibanding mengejar yang tak pasti.
Sebelum melangkah ke suatu hubungan, kita harus paham tentang kepantasan. Sadar diri, sudahkah kau bahagia sampai mau membahagiakan?
Ketimbang mengetahui kelebihan lebih baik paham kekurangan, memang baiknya optimis tapi harus sadar kapasitas diri.
Kesedihan bukan untuk diratapi, tapi merupakan panggilan jiwa untuk introspeksi diri dan berbuat yang lebih baik lagi.
Menyadari diri ini bukan siapa-siapa jauh lebih baik. Yang tak sadar diri adalah mereka yang berucap tanpa tanggung jawab.
Menghindari mungkin seperti berhenti menyakiti, tapi tanpa sadar kita sedang menyakiti diri sendiri.
Jangan menghabiskan waktu untuk menyalahkan diri atau orang lain. Introspeksi adalah pelarian yang baik untuk menjadi lebih baik.