Makassar, Sonora.ID - Pemerintah setempat mengantisipasi kenaikan inflasi menjelang Hari Raya Natal dan Tahun Baru 2023.
Hal ini dengan rencana menggelar operasi pasar di sejumlah wilayah. Disiapkan sebagai upaya stabilisasi harga kebutuhan pokok.
"Langkahnya kita siapkan operasi pasar," ujar Wali Kota Makassar, Danny Pomanto.
Dia mengaku telah memerintahkan Dinas Perdagangan untuk memonitoring kondisi di pasaran. Tujuannya, untuk memastikan harga dan persediaan bahan pokok.
"Kita monitoring harga, kemudian penghematan," jelasnya.
Danny juga menjelaskan kehadiran Lorong Wisata (Longwis) untuk menangani dan mencegah terjadinya inflasi.
Program tersebut diyakini bisa membantu masyarakat untuk memenuhi kebutuhannya.
Baca Juga: Wali Kota Minta Pedagang Percayakan Polemik Pengelolaan Pasar Butung
Baik kebutuhan pangan maupun kebutuhan lain yang dilakukan secara mandiri oleh warga yang bermukim di lorong.
"Kita ada lorong wisata, itu pengendalian (Inflasi)," tambahnya.
Sementara harga sejumlah bahan pokok di Makassar terpantau mengalami kenaikan, seperti dikutip dari data Dinas Perdagangan Makassar pada Senin (12/12/2022).
Seperti telur ayam dari harga Rp53.100 menjadi Rp53.800 per rak. Selain itu, cabai merah keriting menjadi Rp19.500 dari Rp18.750 per kilogram.
Sedangkan komoditi yang mengalami penurunan harga seperti gula pasir, minyak goreng kemasan premium, bawang putih dan kacang tanah.
Baca berita update lainnya dari Sonora.ID di Google News