Sonora.ID - Melansir dari laman KBBI V, daftar pustaka merupakan daftar yang mencantumkan informasi mengenai referensi yang digunakan seperti judul buku, nama pengarang, penerbit, dan sebagainya yang ditempatkan pada bagian akhir suatu karangan atau buku, dan disusun menurut abjad.
Keberadaan daftar pustaka ini pun dapat menguatkan tulisan ilmiah yang ditulis, menghindari tuduhan plagiat, dan membantu pembaca untuk mengetahui lebih dalam sumber kutipan karya ilmiah yang ditulis.
Malansir dari laman Gramedia, menulis daftar pustaka tidak dapat dilakukan secara sembarangan.
Terdapat beberapa poin yang harus diperhatikan di antarnya adalah daftar pustaka ditulis berdasarkan urutan abjad nama belakang sang penulis; dan jika terdapat penulis yang sama, maka perlu ditulis sesuai dengan tanggal publikasi yang paling awal.
Berikut ini pun ulasan lengkap mengenai cara menulis daftar pustaka yang benar dan contohnya.
Baca Juga: Cara Membuat Titik-titik Daftar Isi Secara Mudah dan Cepat di Microsoft Word
1. Dari Buku
Format: Nama Belakang, Nama Depan. (Tahun). Judul Buku. Kota: Penerbit Buku.
Contoh:
2. Dari Makalah, Skripsi, Disertasi, Tesis, atau Karya Ilmiah Lainnya