Ciri hutan hujan tropis berikutnya yaitu memiliki vegetasi tanaman yang berlapis. Hutan hujan tropis memiliki beberapa tingkatan, yaitu strata A hingga E.
Di mana tingkat A terdiri atas pohon dengan ketinggian lebih dari 30 meter.
Sedangkan, tingkatan B terdiri dari pohon-pohon yang memiliki banyak cabang dan bersinggungan satu sama lain.
Pada tingkatan C tersusun atas pohon dengan ketinggian antara 4 hingga 20 meter dan memiliki banyak ranting yang membentuk tajuk pohon sangat rapat.
Selanjutnya, pada tingkatan D terdiri atas beragam jenis tanaman herba, palm, dan paku-pakuan besar.
Untuk tingkatan E berisi tanaman pendek yang berperan sebagai penutup lantai hutan seperti lumut, jamur, dan jenis perdu.
Baca Juga: Contoh Campuran Heterogen: Beserta Pengertian dan Ciri-cirinya!
Memiliki Data Regenerasi Tinggi
Hutan hujan tropis memiliki kemampuan untuk memperbaiki beberapa kerusakan, seperti pohon tumbang karena terjangan angin.
Ketika terdapat pohon tumbang, membuat tajuk terbuka dan sinar matahari bisa mencapai dasar hutan. Hal ini akan memengaruhi tumbuhnya berbagai semak, terna, dan anak pohon.
Memiliki Genangan Air
Ciri hutan hujan tropis lainnya yaitu memiliki genangan air di dasar hutan. Ketika musim hujan tiba, tanah akan menyerap air dan membentuk genangan yang terdapat biota di dalamnya.
Kondisi ini bisa dilihat setelah hujan turun membasahi tanah di kawasan hutan tersebut.
Memiliki Pohon Tinggi
Salah satu ciri hutan hujan tropis paling utama adalah memiliki pohon tinggi dan daun yang lebat.
Hal ini terjadi karena sinar matahari berlangsung sepanjang tahun sehingga memungkinkan pepohonan tumbuh secara optimal.
Adapun ketinggian pohon pada hutan hujan tropis bisa mencapai 50 meter.
Manfaat hutan hujan tropis
Selain itu hutan hujan tropis juga sangat penting bagi dunia. Mengapa hutan hujan tropis penting buat dunia?
Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News
Baca Juga: Mengenal Ciri-ciri Komet, Lengkap dengan Pengertian dan Jenisnya