Solo, Sonora.ID - Grha Bung Karno merupakan gedung pertemuan baru yang terletak di tepi jalan By Pass, lebih tepatnya di Kelurahan Buntalan, Kecamatan Klaten Tengah, Kabupaten Klaten.
Kabarnya Ketua DPR- RI, Puan Maharani akan ikut serta dalam peresmian gedung pertemuan baru Grha Bung Karno.
Hal tersebut disampaikan secara terang-terangan oleh Bupati Klaten, Sri Mulyani setelah adakan rapat koordinasi (rakor) mingguan dengan OPD Kabupaten Klaten yang diadakan di gedung pertemuan tersebut.
Bupati Klaten juga telah merencanakan untuk peresmian gedung pertemuan tersebut dilaksanakan sebelum bulan puasa karena sembari menunggu pembangunan rampung seratus persen. Dan dalam peresmian tersebut akan hadir juga Ketua DPR- RI Ibu Puan Maharani untuk ikut meresmikan.
Sudah banyak aktivitas yang dilakukan di gedung pertemuan Grha Bung Karno tersebut seperti halnya rapat koordinasi dengan OPD Kabupaten Klaten. Karena menurut Sri Mulyani sayang jika gedung pertemuan tersebut tidak segera dimanfaatkan.
Baca Juga: Sutarmidji Resmikan Jembatan Korek - Pasak Ambawang
Sri Mulyani juga berkata penggunaan gedung pertemuan baru Grha Bung Karno tersebut juga sekalian ingin mengetahui dan mengecek apakah gedung tersebut sudah layak karena dikhawatirkan pada saat peresmian malah belum sempurna secara keseluruhan.
Usia gedung utama Grha Bung Karno tersebut sudah kurang lebih 5 tahun lamanya. Gedung utama tersebut masih dalam masa pemeliharaan dan dapat dipastikan nant pada saat peresmian bisa dipastikan kondisinya baik.
Saat ditemui secara terpisah, Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Disperakim) Kabupaten Klaten, Pranama Agus Wijanarka mengungkapkan bahwa gedung utama Grha Bung Karno tersebut mampu menampung sekitar 2 ribu orang dalam satu waktu.
Dimulai dari teras kanan, kiri hingga depan dapat menampung 1 ribu orang, sehingga jumlah pengunjung bisa mencapai 3 ribu orang.
Pramana juga mengungkapkan jika gedung tersebut sudah dilengkapi dengan beberapa fasilitas seperti ruang rapat VIP, ruang panitia, gedung catering, ruang rias, taman, masjid hingga kios kuliner.
Tempat parkir yang tersedia juga lumayan luas dengan kapasitas sekitar 200 mobil belum termasuk sepeda motor.
Mengenai kerusakan gedung yang terjadi di beberapa titik, pramana menjelaskan bahwa gedung tersebut masih dalam pemeliharaan.
Baca Juga: Alasan Ekonomi, 2 Bupati Menolak Tol Lingkar Timur-Selatan Di Sukoharjo, Karanganyar dan Klaten