Bagikan :
:quality(50)/photo/2023/01/20/yhbv04qp0micildvynbwjpg-20230120120819.jpg)
Sonora.ID – Pada saat perayaan Tahun Baru Imlek, bagi warga Tionghoa identik mengenakan baju tradisional yang bernama Cheongsam dan Changshan.
Selain modelnya yang unik, baju Cheongsam dan Changsha memberikan ciri khas untuk keturunan Tionghoa dengan desain yang sangat kental pakaian tradisional Tiongkok.
Meski kini model dari baju Cheongsam dan Changshan sudah banyak dikembangkan, namun model khas baju ini tetap dipertahankan.
Selalu jadi baju pilihan untuk menyambut tahun baru Imlek, sudah tahukah Anda tentang perbedaan baju Imlek cheongsam dan changshan?
Untuk lebih jelasnya, simak ulasannya berikut ini:
1. Baju Cheongsam
Baju cheongsam atau yang dikenal dengan sebutan qipao merupakan baju tradisional khas warga Tionghoa.
Baju ini dibuat pertama kali di Shanghai pada tahun 1920. Pada saat itu, baju cheongsam menjadi simbol kelas sosial wanita kalangan atas.
Namun, seiring berkembangnya zaman, baju cheongsam telah mengalami degradasi dan dipakai oleh seluruh wanita Tionghoa, terutama saat perayaan Imlek.
:quality(50)/photo/2024/12/22/32133_es-telerjpg-20241222083042.jpg)
:quality(50)/photo/2022/11/14/hyeri-smilejpg-20221114105357.jpg)
:quality(50)/photo/2024/11/12/20240513_ilustrasi-zodiak-paling-20241112105419.jpg)
:quality(50)/photo/2024/12/22/hq720-64jpg-20241222071816.jpg)