Sonora.ID - Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, proposal adalah rencana yang dituangkan dalam bentuk rancangan kerja. Hal ini biasanya menjadi kewajiban untuk mengajukan rencana tersebut kepada pihak tertentu.
Berbagai kegiatan membutuhkan proposal untuk mengetahui secara lebih jelas dan terperinci mengenai acara yang akan dilakukan hingga budget dari acara tersebut.
Struktur proposal adalah sebagai berikut:
Baca Juga: Contoh Proposal Pameran Seni Rupa yang Benar Sesuai dengan Ketentuan
Agar lebih jelas, berikut ini adalah 3 contoh proposal kegiatan organisasi.
Proposal Pameran
Kegiatan ini merupakan bentuk tanggapan/respon dari seniman tentang seni patung yang diwujudkan dalam bentuk pameran dengan judul “RicariCariPatung”
Ditengah wacana kontemporer yang gencar dibicarakan oleh sebagian besar masyarakat khusunya masyarakat seni, karya yang konseptual merupakan sesuatu hal yang memiliki peranan yang penting.
Hal tersebut terbukti dengan banyaknya karya-karya konseptual yang bermunculan dalam berbagai persepsi tentang wacana hingga konsepsi tentang karya itu sendiri.
Diantara berbagai macam cabang seni rupa, patung adalah salah satu media untuk mengekspresikan diri.
Berawal dari suatu pembahasan mengenai bagaimana perkembangan seni rupa sekarang ini, akhirnya mengakibatkan muncullah suatu ide untuk menyelenggarakan pameran yang berjudul “RicariCari Patung”.
RicariCari Patung ini adalah suatu moment yang akan melibatkan berbagai komunitas maupun institusi yang memiliki program jurusan seni.
Khususnya seni rupa, serta tak menutup kemungkinan masyarakat non-senirupa pun akan ikut terlibat di dalamnya.
Mengajak publik untuk membaca dan merepresentasikan konsepsi tentang karya seni patung
Mampu sebagai media apresiasi yang memuat berbagai informasi yang bermanfaat bagi masyarakat secara umum.
Untuk meningkatkan motivasi dan semangat berkarya para Senirupawan maupun masyarakat nonsenirupawan pada umumnya.
Untuk menjalin silaturahmi dan membuka jaringan antar institusi, antar komunitas seni rupa maupun masyarakat secara umum.
Untuk mencari pengalaman-pengalaman baru dalam dunia kesenirupaan maupun dunia luar serta sebagai pertanggungjawaban kepada masyarakat luas pada umumnya.
Sebagai media evaluasi dan introspeksi diri bagi para peserta mengenai sejauh mana perkembangan proses pembelajarannya dalam berkesenian untuk melandasi langkah selanjutnya.
Membuka kesadaran kritis masyarakat pada umumnya yang responsive terhadap dunia Kesenirupaan yang terus berkembang.
Meningkatkan kerjasama antar institusi seni dengan masyarakat umum
Hari : Rabu s/d Sabtu
Tanggal : 27 s/d 30 Desember 2017
Tempat : Student Center UNS (indoor) Wilayah FKIP UNS Kampus Kentingan (outdoor)
F . JENIS KEGIATAN
Terlampir
Terlampir
Terlampir
Terlampir
Terlampir