"Saya ingin ada banyak space ruang terbuka banyak buat keluarga. Terus menampilkan seni ketoprak, seni ludruk. Karena saya tidak ingin warga Surabaya lupa dengan ludruk, ketoprak dan Srimulat yang dulu mengangkat nama besar Surabaya," imbuhnya.
Apabila kerjasama dengan investor nanti sudah berjalan, secara otomatis kompleks eks THR dan TRS selanjutnya menjadi tanggung jawab pihak ketiga. Termasuk pula mengenai keamanan terhadap setiap wahana wisata yang nantinya ada di sana.
"Kalau nanti sudah ada pihak ketiga, maka secara otomatis pihak ketiga punya kewajiban untuk melakukan audit, punya kewajiban untuk mengecek (wahana) permainannya," pungkasnya.
Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News
Baca Juga: Pelantikan 459 Petugas PPS Pemilu 2024, Wali Kota Eri Ajak Warga Surabaya Gunakan Hak Pilihnya