Banjarmasin, Sonora.ID - Dari 127 rumah yang diusulkan, cuma sebanyak 46 unit yang bakal menerima program Rehabilitasi Sosial Rumah Tidak Layak Huni (RS-RUTILAHU) pada tahun ini.
Meski demikian, Kabid Jaminan Sosial dan Penanganan Kemiskinan Dinas Sosial (Dinsos) Banjarmasin, Amrullah akan mengusulkan 81 unit sisanya melalui APBD Perubahan 2023.
"Ada sebanyak 81 rumah yang tidak bisa kita laksanakan program RS-RUTILAHU melalui APBD Murni 2023," ucapnya kepada Smart FM Banjarmasin.
Ia membeberkan, 46 unit rumah yang mendapatkan program RS-RUTILAHU tersebar di semua wilayah.
Baca Juga: Kondisi Lembaga Penghimpun Dana Sosial Masyarakat Sumsel
Rinciannya, Banjarmasin Barat sebanyak 18 unit, Banjarmasin Utara 11 unit, Banjarmasin Tengah 8 unit, Banjarmasin Selatan 7 unit dan Banjarmasin Timur 2 unit.
"Paling banyak di wilayah Pelambuan. Ada enam Keluarga Penerima Manfaat (KPM)," pungkasnya.
Jika berkaca pada tahun lalu, wilayah Banjarmasin Selatan menjadi daerah paling banyak ditangani. Yakni mencapai 57 unit.
"84 unit rumah menggunakan APBD murni dan 30 rumah menggunakan APBD perubahan 2022," paparnya.
Disisi lain, diakuinya, biaya per unit rumah untuk program RS-RUTILAHU pada tahun ini juga mengalami kenaikan dari tahun sebelumnya.