Banjarmasin, Sonora.ID - Program Kawal Inkubator yang digagas oleh Pemko Banjarmasin mendapat apresiasi dari Menteri Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (UMKM), Teten Masduki.
Program kawal inkubator sendiri merupakan cara Pemko Banjarmasin dalam mewujudkan dan menciptakan Wirausaha Baru (WUB) di Banjarmasin.
"Sejalan dengan program pemerintah dan bisa menambah persentase kewirausahaan kita yang saat ini masih di angka 3,47 persen," ungkap Teten Masduki, saat menghadiri Seminar Bisnis Kawal Inkubator 2023, di aula Kayuh Baimbai, Selasa (31/01).
"Hal ini menjadi bagian untuk mempersiapkan Indonesia menjadi negara maju," sambungnya lagi.
Baca Juga: MenkopUKM: Dengan Surat Edaran MA No.1/2022, Koperasi Tidak Mudah Untuk Dipailitkan dan PKPU
Tak hanya itu, setiap daerah kata dia perlu memiliki keunggulan domestik. Disamping juga perlu adanya integrasi dengan lembaga riset di perguruan tinggi.
"Supaya development produk nya termasuk pengembangan potensi daerah," katanya.
Lebih jauh kata Teten, produk UMKM sudah bisa menguasai market dalam negeri. Terutama dikalangan anak muda.
"Kita berharap tidak akan diambil alih oleh produk luar. Karena itu kekuatan inovasi untuk bersaing dengan pasar dalam maupun luar negeri menjadi perhatian pemerintah," pungkasnya.
Sementara itu, Wali Kota Banjarmasin, Ibnu Sina pun mengaku bakal terus meningkatkan program untuk menumbuhkan WUB di Kota Seribu Sungai.
"Bukan hanya di sektor kuliner, tapi juga sektor lain. Dan banyak masukkan dari pak menteri tadi baik di forum maupun diluar forum tadi," ujar Ibnu.
Orang nomor satu di Kota Baiman itu pun berharap, dengan adanya program kawal inkubator ini, akan lahir pengusaha besar di Banjarmasin.
"Dan mudah-mudahan apa yang kita rintis sejak 2017 ini, seperti WUB dan Inkubasi Bisnis terus kita tingkatkan dan hasilnya kita evaluasi sama-sama," tutupnya.
Baca Juga: Jadi Menteri 'Termiskin', Cuma Segini Sumber Kekayaan Menkop Teten Masduki