45 Contoh Ukara Tanduk dalam Bahasa Jawa (
Pexels)
Sonora.ID – Pada artikel kali ini akan membahas contoh ukara tanduk dalam bahasa Jawa yang perlu untuk diketahui.
Namun sebelum itu, kamu perlu mengetahui terlebih dahulu apa yang dimaksud dengan ukara tanduk.
Jika dalam bahasa Indonesia kita mempelajari kalimat aktif dan kalimat pasif, maka dalam bahsa Jawa dikenal dengan istilah ukara tanduk dan ukara tangap.
Kalimat aktif sendiri adalah kalimat yang subjeknya melakukan pekerjaan. Misalnya Salsa makan ikan goreng. Kalimat tersebut menerangkan bahwa Salsa adalah sebagai subjek yang sedang makan ayam goreng.
Sementara kalimar pasif yaitu subjeknya dikenai pekerjaan. Misalnya ikan goreng dimakan Salsa.
Sama halnya dengan bahasa Jawa, kalimat aktif (ukara tanduk) dan kalimat pasif (ukara tanggap).
Ukara tanduk merupakan kalimat yang predikatnya (wasesane) memakai kata kerja (tembung kriya) tanduk atau mendapatkan awalan (ater-ater) anuswara (n-, m-, ng-, ny-) dan subjek (jejer) melakukan pekerjaan.
Nah untuk lebih jelasnya mempelajari ukara tanduk (kalimat aktif) dalam Bahasa Jawa, simak contohnya berikut ini: