Buah dengan rasa asam ini mengandung vitamin C yang dapat membantu penyembuhan luka, mencegah luka keloid kembali muncul, serta memperbaiki struktur dan warna kulit yang mengalami kerusakan, termasuk karena keloid.

Kamu bisa memeras lemon dan oleskan langsung ke keloid. Diamkan 30 menit lalu bersihkan dengan air hangat. Lakukan metode ini secara rutin dua kali sehari.

Baca Juga: 10 Cara Menghilangkan Sakit Gigi dalam 5 Menit, Pasti Manjur!

Madu

Madu mengandung senyawa anti inflamasi yang dapat membantu mengurangi keloid.

Dalam International Journal of Advances in Life Science and Technology, disebutkan potensi madu untuk penyembuhan dengan keloid secara khusus.

Ini adalah cara menghilangkan keloid secara alami yang menarik tanpa memberikan potensi efek samping berbahaya yang ditemukan dalam kortikosteroid atau obat antiinflamasi nonsteroid (NSAID) seperti aspirin.

Berikut ini cara menghilangkan keloid secara alami dengan madu:

1. Bubuhkan sedikit madu mentah, atau madu organik di area dengan keloid. Biarkan sebentar.
2. Bilas jika area tersebut menjadi lengket.
3. Oleskan kembali madunya sesering yang dibutuhkan.
4. Disarankan untuk menggunakannya setidaknya dua hingga tiga kali sehari sampai mendapatkan hasil yang diinginkan.

Soda Kue

Obat alami keloid selanjutnya yaitu soda kue. Bahan ini memiliki zat abrasif yang dapat membantu pengelupasan dan menjaga kebersihan kulit.

Siapkan satu sendok teh soda kue, lalu tambahkan tiga sendok teh hidrogen peroksida 3%. Campurkan kedua bahan dan aduk sampai menjadi pasta.

Tuangkan pasta soda kue ke kapas, lalu oleskan perlahan ke area keloid. Diamkan selama 20 menit. Setelah itu, bilas dengan air mengalir. Cara ini bisa digunakan dua kali sehari.

Bawang Merah

Beberapa studi ada yang menyebut khasiat bawang merah sebagai cara menghilangkan keloid secara alami. 

Sebuah studi yang dirilis dalam Pharmaceutical Biology menyimpulkan bahwa ekstrak bawang merah dipercaya menghambat fibroblast (sel yang menghasilkan jaringan parut) agar tidak tumbuh pada kulit.

Selain itu, pada studi lain dalam Dermatology Research and Practice disebutkan bahwa ekstrak gel bawang merah dapat mempercepat penyembuhan dan tampilan bekas luka. 

mengemukakan bahwa ekstrak gel bawang merah mampu mengurangi pigmentasi berkat kandungan antioksidan bernama quercetin di dalamnya. 

Untuk mencoba khasiatnya, coba iris beberapa buah bawang merah. Lalu, bungkus irisan bawang merah dalam sebuah kain bersih. Kemudian, peras airnya. 

Setelah itu, bilas dengan air sampai bersih. Ulangi langkah ini sebanyak 3-4 kali dalam sehari sampai mendapatkan hasil yang diinginkan. 

Baca Juga: 10 Manfaat Kopi untuk Rambut dan Cara Menggunakannya, Ampuh Menghilangkan Uban!

Cuka Apel

Cuka apel digadang-gadang bisa dijadikan sebagai penghilang keloid alami. 

Pada Virology Journal, cuka apel disebut mengandung astringent dan mampu mengelupas sel kulit mati.

Inilah yang membuat cuka apel dipercaya bisa meredakan kemerahan pada kulit dan mengurangi ukuran keloid. 

Anda bisa mencampurkan cuka apel dengan air putih. Setelah itu, oleskan pada area kulit yang terdapat keloid dan diamkan selama 30 menit. Terakhir, bilas kulit sampai bersih. 

Lidah Buaya

Terakhir, pengidap keloid bisa memanfaatkan lidah buaya untuk menghilangkannya. Lidah buaya memiliki kandungan antiseptik dan antibakteri yang dapat membantu mempercepat penyembuhan keloid.

Berikut langkah-langkah menghilangkan keloid menggunakan lidah buaya.

1. Potong daun tanaman lidah buaya, lalu ambil gelnya
2. Bersihkan area kulit yang terdapat keloid dengan air suam-suam kuku
3. Kemudian, oleskan gel lidah buaya
4. Diamkan selama 30 menit, lalu bilas kulit sampai bersih
5. Jika digunakan pada malam hari, Anda bisa mendiamkannya selama semalaman.

Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News.

Baca Juga: 10 Cara Menghilangkan Bekas Gatal yang Menghitam, Ampuh dan Cepat