Kolaborasi Bank Indonesia dan TNI AL, Jaga Kedaulatan Rupiah Lewat ERB

22 Februari 2023 19:05 WIB
Pelepasan Tim Ekspedisi Rupiah Berdaulat (ERB) Sinergi BI dan TNI AL, berlokasi di MAKO LANTAMAL XII, Pontianak, Rabu (22/02/2023).
Pelepasan Tim Ekspedisi Rupiah Berdaulat (ERB) Sinergi BI dan TNI AL, berlokasi di MAKO LANTAMAL XII, Pontianak, Rabu (22/02/2023). ( Sonora Pontianak/William)

"Ketiga, negara kita banyak berbatasan dengan negara tetangga, kita harus pastikan rupiah menjadi alat pembayaran yang sah di Indonesia, " papar Hari. 

Dirinya juga mengapresiasi Gubernur dan jajaran untuk hadir terus memberikan dukungan kepada BI Provinsi Kalbar. Terlebih dengan sinergi yang dilakukan kali ini bersama TNI AL.  

"Bank Indonesia harus bersinergi seperti sekarang bersama TNI AL dan hal ini tidak mudah dilakukan. Kami apresiasi sinergi dengan TNI AL yang merupakan elemen bangsa, yang telah mendukung penuh lewat kegiatan Ekspedisi Rupiah Berdaulat, " ungkapnya. 

Bank Indonesia memiliki kewajiban menyediakan uang yang cukup sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Lanjutnya, BI memandang hal tersebut merupakan kewajiban yang harus dijalankan.

Baca Juga: Wakil Walkot Pontianak Bahasan Dukung Aksi Donor Darah Demi Kemanusiaan

"Rupiah adalah simbol kedaulatan negara yang harus kita jaga, " tegas Hari. 

Sementara itu Gubernur Kalimantan Barat, H. Sutarmidji, S.Hum, yang diwakilkan oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Barat, Drs. Ignasius IK, S.H., M.Si., menyampaikan apresiasinya terhadap sinergi dan kerjasama Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut dan Bank Indonesa memenuhi kebutuhan uang masyarakat Kalimantan Barat di wilayah 3 T (Terdepan, Terluar dan Terpencil).

Ekonomi Kalimantan Barat secara kumulatif pada triwulan IV Tahun 2022 tumbuh sebesar 5,07% (C-to-C) ditopang oleh meningkatnya lapangan usaha sektor transportasi (24,10%), jasa lainnya (13.61%) dan perdagangan (12,48%).

Struktur perekonomian Kalimantan Barat yang 76,40%-nya dikuasai oleh 6 (enam) sektor lapangan usaha yakni Pertanian (21,10%), Industri Pengolahan (16,46%), Perdagangan (13,70%), Konstruksi (12,53%), Pertambangan (6,56%) dan Administrasi Pemerintahan (6,36%) tidak lepas dari dampak pengedaran dan penggunaan uang Rupiah, bukan saja sebagai transaksi pembayaran, melainkan merupakan identitas dan alat pemersatu bangsa.

Dalam sambutannya Gubernur menyampaikan juga bahwa Kegiatan ERB ini secara tak langsung juga mendorong keterlibatan dan edukasi masyarakat yang akan lebih berdaya dampaknya bila ikut dibarengi dengan Sosialisasi Program Perluasan Akses Keuangan yang adaptif dan sesuai dengan kebutuhan usaha masyarakat kecil.

Berdasarkan informasi Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Kalbar, kelima pulau ini semua sudah bersinyal 4G kecuali P.

Pelapis yang masih 3G), masyarakat sudah dapat mengakses internet mudahan dapat didekatkan juga akses keuangannya dengan lembaga keuangan dan perbankan.

Baca Juga: TPPS Kota Pontianak Perkuat Kolaborasi Penanganan Stunting

Penulis: William

Berita update lainnya dari Sonora.id di Google News.

PenulisSonora Pontianak/William
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm