20 Contoh Ukara Tanggap dalam Bahasa Jawa, Lengkap dengan Pengertian dan Arti

24 Februari 2023 16:05 WIB
Ilustrasi contoh ukara tanggap
Ilustrasi contoh ukara tanggap ( unsplash.com)

Sonora.ID - Simak penjelasan terkait contoh ukara tanggap dalam Bahasa Jawa yang sudah lengkap dengan pengertian dan arti.

Kalimat pasif dalam Bahasa Jawa disebut sebagai ukara tanggap dan menjadi salah satu materi yang wajib dikuasai.

Ukara tanggap sendiri dapat dimaknai sebagai kalimat yang memiliki predikat (wasesa) dan menggunakan kata kerja (tembung kriya).

Untuk mengenali penggunaan kalimat pasif ini, kamu bisa melihat awalan dari kalimat Bahasa Jawa yang diawali oleh tripusa (dak-, kok-, di-) dan subjek sebagai pekerjaan.

Agar lebih memahami konsep dari jenis kalimat dalam Bahasa Jawa tersebut, simak 20 contoh ukara tanggap berikut ini yang sudah lengkap dengan arti.

1. Tas digawa Hendery.

Arti: Tas dibawa Hendery.

Baca Juga: Mengenal Klausa: Pengertian, Ciri-ciri, dan Contohnya

2. Kucinge lagi digendong ibu.

Arti: Kucingnya sedang digendong ibu.

Halaman Berikutnya
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm