Barru, Sonora.ID - Pemerintah Provinsi Sulsel terus berkomitmen melakukan pembangunan di Kabupaten Barru. Salah satunya menghadirkan infrastruktur untuk mendukung perputaran barang dan jasa yang pada ujungnya meningkatkan pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Barru.
“Barru ini menjadi wilayah strategis. Apalagi di sini wilayah perlintasan kereta (Makassar - Parepare),” kata Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman pada Rapat Paripurna 63 Tahun Barru di Gedung MPP Masiga Center, Minggu (26/2/2023).
Di tahun 2022, Pemprov Sulsel melakukan penanganan ruas Pekkae - Takkala yang menghubungkan Barru-Soppeng. Di Kabupaten Barru mengalokasikan dengan nilai Rp33,4 miliar.
Pembangunan jalan ruas Takkalasi - Bainange - Lawo menjadi salah satu fokus Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman yang dibangun secara bertahap. “Program strategis untuk jalan tembus wisata Takkalasi - Baenange - Lawo,” sebut Andi Sudirman.
Sedangkan tahun ini akan dilanjutkan pada segmen Barru dan Soppeng dengan anggaran Rp73,2 miliar. Perlintasan ini akan membuka wilayah terisolir serta memangkas waktu tempuh. Jika biasanya melakui Bulu Dua menempuh jarak sekitar 70 km. Namun, melalui ruas Takkalasi - Bainange - Lawo hanya menempuh 38 km. Artinya bisa mempersingkat perjalanan sekitar 30 km.
“Bisa mempersingkat jarak sekitar 38 km dibandingkan harus melewati Bulu Dua. Alhamdulillah, Bulu Dua juga sudah dikerjakan, Insya Allah akan kita lanjutkan tahun ini dengan alokasi Rp 20 Miliar di Barru dengan fokus pada segmen yang rusak berat,” ujarnya.
Gubernur menuturkan, ruas jalan ini merupakan salah satu paket proyek terbesar di Pemprov Sulsel dengan total alokasi mencapai Rp 200 miliar. “Sekarang saya hitung-hitung itu nilainya Rp200 miliar,” ucapnya. Selain jalan, juga akan dilakukan pembangunan jembatan pada ruas Takkalasi - Bainange - Lawo.
“Saya harap tahun ini, sudah tuntas untuk dikerjakan termasuk jembatannya, dan bisa diakses” pungkasnya.
Sedangkan, Bupati Barru, Suardi Saleh menyampaikan, peningkatan jalan ruas Takkalasi – Bainange – Lawo yang dimulai sejak tahun 2021, dilanjutkan pada tahun 2022. “Insya Allah akan diselesaikan pada tahun 2023 ini. Bapak Gubernur juga memerintahkan untuk Dinas PUTR untuk diselesaikan di 2023 ini,” sebutnya
Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News