"Mereka warga Magelang perjalanan di Tulungagung, mengikuti pengajian di Tulungagung," kelas Kompol Purbo.
Rombongan tersebut diketahui pulang dari Tulungagung sekitar pukul 23.00 WIB..
"Sekitar pukul 23.00 WIB, mereka akan kembali ke Jawa Tengah," kata dia.
Akan tetapi, rombongan mengalami kecelakaan dalam perjalanan pulang menuju Magelang.
Diketahui, para korban pada kecelakaan ini merupakan putra, putri, dan cucu tokoh Nahdhatul Ulama (NU) di Kabupaten Magelang yang sekaligus pengasuh Pondok Pesantren (Ponpes) Nurul Hasan Geger, KH. Muhammad Sholikun.
Baca Juga: Kembali Lakukan Pencarian, Petugas Grojogan Sewu Temukan Potongan Tubuh Lain
Empat korban meninggal dunia ialah Afan Mufti Hartoni atau Gus Afan (putra KH. Muhammar Sholikun), Anisa Munasifah (putri KH. Muhammad Sholikun atau adik Gus Afan), Azmi (putri Gus Afan) dan Amsa (putra Anisa Munasifah).
"Yang meninggal empat orang (akibat kecelakaan itu). Mereka sekeluarga," kata Sekretaris NU Ranting Tegalrejo, As'at, di rumah duka Sabtu (25/2/2023).
As'at mengatakan, Gus Afan beserta adik, putra dan keponakannya itu dalam perjalanan pulang ke Magelang dari Tulungagung, Jawa Timur.
"Mereka itu pulang dari menghadiri khataman putra-putri yang mondok di Tulungagung," imbuh As'at.
Sebagai informasi, Afah Mufti Hartoni merupakan Ketua Tanfidziyah MWC NU Tegalrejo, Kabupaten Magelang.