Bandung, Sonora.ID - Sedikitnya ada 3 (tiga) UMKM binaan Bio Farma ikut berpartisipasi pada pameran The Jakarta International Handicraft Trade Fair (Inacraft) 2023 di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta yang sudah berlangsung sejak 1 Maret 2023 lalu.
"Ya, sebagai BUMN, kami selalu mendukung kesejahteraan masyarakat baik dalam bidang kesehatan maupun upaya untuk meningkatkan kemampuan ekonomi masyarakat. Seperti di Inacraft ini. Ada 3 UMKM binaan kami yang ikut berpartisipasi," ucap Direktur Utama Bio Farma Honesti Basyir dalam siaran persnya, Sabtu (4/3/2023).
"Tiga UMKM binaan itu diantaranya Cemara Paper (Kelompok Disabilitas), Elina Keramik, dan Leon Karpet. Sebenarnya ada banyak UMKM yang kami dibina, dan semoga dengan adanya Inacraft ini menjadikan motivasi bagi UMKM lainnya untuk terus konsisten mempromosikan produk-produknya”, kata Honesti.
Sementara itu, Kepala Divisi TJSL Bio Farma, Tjut Vina mengemukakan bahwa Bio Farma mempersiapkan UMKM mitra binaan untuk dapat mandiri di kemudian hari.
Baca Juga: Kuliner Andalan Sulsel Diserbu Pengunjung Inacraft, Coto Laris Manis
“Inacraft ini kan berlangsungnya sampai tanggal 5 Maret 2023 ya. Nah pameran ini menjadi tujuan kami membawa mitra binaan untuk membantu memperkenalkan dan mempromosikan produk-produknya, agar dikenal di lingkup nasional dan dilirik oleh pasar internasional," ungkap Tjut Vina.
Diketahui, Inacraft 2023 secara resmi dibuka oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Indonesia, Sandiaga Uno pada 1 Maret 2023 di Assembly Hall JCC.
Inacraft merupakan ajang pameran bergengsi yang diselenggarakan oleh ASEPHI yang merupakan wadah bagi produsen dan eksportir handicraft Indonesia atau yang dikenal Asosiasi Eksportir dan Produsen Handicraft Indonesia
Saat sambutan, Menteri Sandiaga mengatakan, Inacraft sudah hadir sejak 1999, sejak Presiden Joko Widodo masih menjadi pengusaha.
Karenanya, beliau berpesan semoga Inacraft bisa menjadi ajang interaksi dan pertukaran informasi bagi masyarakat.
Menteri Sandiaga juga memaparkan capaian transaksi INACRAFT pada 2019 sebesar Rp140 miliar dan pasca pandemi sebanyak Rp57 miliar.
"Semoga, capaian tersebut bisa kembali meningkat seperti sebelum pandemi,” tutup Sandiaga.