15. Rintik hujan jatuh ke bumi
Mengairi ibu pertiwi
Bagai kidung dikala sepi
Sungguh indah saling memberi
16. Jangan kau menimbun harta
Karenanya akan membuatmu lupa
Akan kehidupan setelahnya
Yang abadi selamanya
17. Jika diri terus ikuti syahwat
Hidup bisa jadi lebih berat
Jiwa bisa jadi tak terawat
Hati juga bisa rusak berkarat
18. Kaki yang terus melangkah
Hati yang selalu berpasrah
Takkan ada keluh kesah
Takkan pula ada resah
19. Hati yang terus bermunajat
Memandang siapa tinggi derajat
Tiada angkuh walau moderat
Berkedudukan kelak di akhirat
20. Yang kaya harusnya keluarkan sedekah
Pandang orang yang posisinya di bawah
Jangan arahkan kepala menengadah
Agar diri tak tergoda untuk bermewah
21. Walau kamu sudah besar
Jangan bertutur kata dengan kasar
Jadilah pribadi yang sabar
Agar tetangga tak jadi gusar
22. Hai sahabat ayo diingat
Kita bersua hanya tuk sesaat
Tapi kau akan tetap ku ingat
Dalam hati dengan amat sangat
23. Bila lain waktu kita bertemu
Dan kau telah bersama kawan baru
Janganlah lupakan aku
Tetap kenang masa lalu
24. Andai saja engkau tahu
Engkau layaknya bayanganku
Menemaniku tiap waktu
Baik dalam senang maupun susahku
25. Teringat saat pertama berjabat
Kau sapa aku dengan hangat
Hingga menjadi teman erat
Berpisah pun terasa berat
Baca Juga: 20 Contoh Teks Narasi Singkat, Beserta Ciri-ciri dan Strukturnya