Dalil tentang takdir muallaq tertuang dalam surat Ar Rad ayat 11 yang berbunyi:
لَهٗ مُعَقِّبٰتٌ مِّنْۢ بَيْنِ يَدَيْهِ وَمِنْ خَلْفِهٖ يَحْفَظُوْنَهٗ مِنْ اَمْرِ اللّٰهِ ۗاِنَّ اللّٰهَ لَا يُغَيِّرُ مَا بِقَوْمٍ حَتّٰى يُغَيِّرُوْا مَا بِاَنْفُسِهِمْۗ وَاِذَآ اَرَادَ اللّٰهُ بِقَوْمٍ سُوْۤءًا فَلَا مَرَدَّ لَهٗ ۚوَمَا لَهُمْ مِّنْ دُوْنِهٖ مِنْ وَّالٍ
Artinya: Baginya (manusia) ada malaikat-malaikat yang selalu menjaganya bergiliran, dari depan dan belakangnya. Mereka menjaganya atas perintah Allah. Sesungguhnya Allah tidak akan mengubah keadaan suatu kaum sebelum mereka mengubah keadaan diri mereka sendiri. Dan apabila Allah menghendaki keburukan terhadap suatu kaum, maka tak ada yang dapat menolaknya dan tidak ada pelindung bagi mereka selain Dia (Ar Rad:11).
Pada dasarnya manusia memiliki peran untuk mengubahnya, namun hasil akhirnya tetap menjadi kuasa Allah.
Contoh Takdir Muallaq dalam Kehidupan
Contoh takdir muallaq juga banyak kita jumpai dalam kehidupan sehari-hari. Berikut ini beberapa contoh takdir yang dapat diubah dalam kehidupan:
Baca Juga: Sejarah Proses Masuknya Agama Katolik dan Kristen di Indonesia
1. Kepandaian
Contoh takdir muallaq yang pertama yaitu kepandaian, kecerdasan, atau kepintaran seseorang.
Beberapa orang mungkin memiliki kepandaian di atas rata-rata. Selain itu ada orang dengan kepandaian normal, bahkan ada yang mengalami kesulitan dalam memahami sesuatu.