Sonora.ID - Kali ini akan diulas tentang dampak negatif bioteknologi dalam kehidupan.
Bioteknologi adalah ilmu terapan yang mempelajari prinsip-prinsip ilmiah dengan menggunakan organisme atau bagian organisme untuk menghasilkan suatu produk yang digunakan untuk kepentingan manusia.
Bioteknologi melibatkan peran ilmu mikrobiologi, kimia, biokimia, genetika, biologi sel, biologi molekuler dan teknik kimia.
Bioteknologi sejak lama telah dimanfaatkan dalam kehidupan sehari-hari manusia. Contoh yang paling sederhana adalah pembuatan makanan fermentasi.
Selain memberikan dampak positif, penerapan bioteknologi juga membawa berbagai dampak negatif.
Ada beberapa dampak negatif bioteknologi yang terjadi dalam berbagai kehidupan.
A. Dampak Negatif Bioteknologi terhadap Lingkungan
Menyebabkan polusi biologi GEO (Genetic Engineering Organisme) dari hasil rekayasa genetika yang terlepas dari laboratorium ke lingkungan bebas
Mengganggu ekosistem apabila penanaman tanaman transgenik dilakukan secara massal
Punahnya berbagai macam varietas tanaman lokal akibat tersingkir oleh varietas tanaman transgenik
Berpengaruh terhadap proses seleksi alam, menurunnya keanekaragaman hayati pada berbagai tingkatan dan berkurangnya plasma nutfah
Munculnya tumbuhan dan hewan transgenik yang mengandung GMO (Genetically Modified Organism)
Timbulnya alergi terhadap transgenik yang telah disisipi gen cry dari bakteri Bacillus Thuringiensis. Gen ini dianggap sebagai benda asing yang akan menimbulkan alergi jika masuk ke dalam tubuh
B. Dampak Negatif Bioteknologi terhadap Kesehatan
Banyak individu mutan hasil rekayasa genetika yang menderita kelainan, baik fisik maupun psikis
Kloning pada manusia masih banyak menuai kontroversi karena individu hasil kloning memiliki usia lebih pendek karena usia sel-sel hasil kloning sama dengan usia sel-sel induknya
Gen-gen hasil dari hasil rekayasa genetik yang akan dimasukkan ke dalam tubuh manusia dikhawatirkan dapat mempengaruhi gen lain sehingga dapat menimbulkan alergi, keracunan, atau gangguan lainnya.
Ada kemungkinan penggunaan materi genetik dari virus tertentu untuk menghasilkan tanaman pangan transgenik akan menghasilkan virus yang mempunyai sifat lebih membahayakan jika gen virus bergabung dengan gen tanaman pangan. Dengan begitu, konsumsi tanaman pangan tersebut bisa berbahaya bagi manusia.
C. Dampak Negatif Bioteknologi terhadap Sosial Ekonomi
Munculnya kecemburuan terhadap kelompok penanam modal besar yang memperoleh tanaman transgenik kualitas unggul. Sementara para petani tradisional makin terpuruk karena tidak bisa mendapatkannya.
Rekayasa genetika merupakan bagian yang sangat vital dari bioteknologi. Akan tetapi biaya untuk mentransfer gen dari satu spesies ke spesies lain sangatlah mahal