Dlansir dari Kompas.com, struktur teks anekdot terdiri dari beberapa bagian, yaitu:

1. Abstrak: Bagian ini berisi gambaran umum tentang isi cerita, yang bertujuan agar pembaca dapat membayangkan isi cerita secara keseluruhan.
2. Orientasi: Pada bagian ini, dijelaskan latar belakang terjadinya peristiwa utama dalam cerita.
3. Krisis: Bagian ini membahas masalah utama dalam cerita atau peristiwa yang menjadi pusat perhatian.
4. Reaksi: Bagian ini berisi tentang penyelesaian masalah yang dihadapi dalam cerita.
5. Koda: Bagian ini merupakan akhir dari cerita dalam teks anekdot.

Baca Juga: 10 Contoh Teks Anekdot Bahasa Jawa Ini Susah Buatmu Berhenti Ketawa!

Contoh Teks Anekdot

Agar lebih paham maksud dari teks anekdot, simak contoh teks anekdot bertajuk "Pemuda Kikir" berikut.

Kakek Pengemis   : “Nak, berilah sedekah, Nak,” pinta pengemis itu.
Pemuda               : “Tolong kembalikan lima ribu itu, Kakek,” katanya.
Kakek Pengemis   : "Ini, Nak, kembaliannya."
Pemuda               : “Nah, Kakek, kok kembaliannya sembilan ribu, itu banyak?”
Kakek                  : "Oh, tidak apa-apa, Nak. Anggap saja saya sedang bersedekah."

Demikian tadi pengertian teks anekdot, ciri-ciri, tujuan, struktur, dan contoh. Semoga bermanfaat!

TERKINI

Pafitimortengahutara.org: Membangun Komunitas dan Meningkatkan Kesejahteraan di Pesisir Utara Indonesia

22 November 2024 11:37 WIB

30 Pepatah Minang Sindiran dan Artinya, Pasang di Status WA!

22 November 2024 11:30 WIB

Ramalan Zodiak Besok, 23 November 2024: Aquarius, Gemini, Pisces, Libra, Leo

22 November 2024 11:25 WIB

Lirik Lagu Pengadilan Cinta - Diva Hani, Viral di TikTok: Untuk Apa ee oo ee oo

22 November 2024 11:25 WIB