Bagikan :
:quality(50)/photo/2023/03/28/mata-soroush-karimi-zcczbxrkxga-20230328092139.jpg)
2. Alergi abadi
Alergi abadi adalah alergi yang mungkin terjadi sepanjang tahun. Hal-hal seperti jamur, debu, dan bulu hewan peliharaan adalah beberapa alergen mata abadi yang lebih umum.
Untuk mengurangi paparan alergen, Anda dapat mencoba menghilangkan alergen lingkungan atau berhenti sejenak dari produk yang bersentuhan dengan mata.
Baca Juga: Kurang Minum Bisa Sebabkan Gangguan pada Mata ? Simak Penjelasannya
3. Zat asing masuk
Pasir yang tersangkut di bawah kelopak mata dapat membuat mata terasa gatal, demikian dikutip dari WebMD.
Jika tetes mata antibiotik tidak membantu infeksi yang dicurigai, mungkin ada sedikit kotoran di mata.
4. Blefaritis
Mata merah dan gatal bisa terjadi akibat radang kelopak mata yang dikenal sebagai blepharitis dan terjadi ketika kelenjar minyak kecil di dasar bulu mata tersumbat.
Terkadang menjaga kebersihan kelopak mata saja sudah cukup untuk mengatasi gejala blepharitis.
:quality(50)/photo/2024/11/22/img-20241103-wa0015jpg-20241122101014.jpg)
:quality(50)/photo/2024/11/22/haikal-hasanjpg-20241122095819.jpg)
:quality(50)/photo/2024/09/17/romo-bei-witonosjjpg-20240917113803.jpg)
:quality(50)/photo/2024/11/22/hari-guru-freepikjpg-20241122095356.jpg)