Diperkirakan Proyeksi Kebutuhan Uang Selama Ramadan Capai 3,5 T

29 Maret 2023 20:50 WIB
Kegiatan Kick Off Serambi 2023, Semarak Rupiah Ramadan dan Berkah Idulfitri, Senin (27/3/2023).
Kegiatan Kick Off Serambi 2023, Semarak Rupiah Ramadan dan Berkah Idulfitri, Senin (27/3/2023). ( William)

Pontianak, Sonora. ID - Diperkirakan proyeksi kebutuhan uang selama periode Ramadhan 2023 naik 13% yaitu sebesar 3,5 triliun dari tahun 2022 yaitu sebesar 3,1 triliun.

Hal ini sejalan dengan pencabutan status PPKM oleh Pemerintah, pertumbuhan ekonomi yang semakin membaik, dan peningkatan mobilitas masyarakat pada momen mudik lebaran.

“Kenapa kita tingkatkan persiapannya jadi 3,5 Triliun, jadi kami sudah bekerjasama dengan perbankan di seluruh Kalbar, kemudian kebutuhan masyarakat yang diajukan juga lewat perbankan itu mengalami peningkatan dibanding tahun sebelumnya. Tahun sebelumnya pada kegiatan yang sama yaitu sebesar 3,1 Triliun, “ jelas Anggini Sari, Kepala Anggini Sari, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Kalimantan Barat, pada kegiatan Kick Off Serambi 2023, Semarak Rupiah Ramadan dan Berkah Idulfitri, Senin (27/3/2023).

Dirinya menghimbau agar masyarakat bisa belanja dengan bijak dan tetap mengelola keuangan dengan baik meskipun kebutuhan kebutuhan meningkat.

Baca Juga: Pengguna Motor Listrik di Pontianak Akui Dapat Menghemat Pengeluaran

Kegiatan Serambi 2023 ini tentunya Bank Indonesia secara khusus menjalankan amanah Undang – Undang sebagai yang menciptakan dan mengedarkan rupiah, dan juga Undang – Undang mata uang dimana uang yang beredar di masyarakat itu uang yang kondisinya layak edar. “Secara rutin tentunya kita lakukan penarikan uang yang tak layak edar dan diganti dengan uang yang layak edar, “ tambahnya.

Anggini melanjutkan, khusus untuk Ramadan dan Idul Fitri terjadi peningkatan kebutuhan dari masyarakat baik dalam jumlahnya maupun nominal bentuk uang pecahan rupiah.

Bicara soal harga barang kebutuhan di Ramadan dan jelang Idul Fitri, Kepala Dinas Koperasi Usaha Mikro dan Perdagangan, Junaidi, mengatakan di Kota Pontianak sementara memang kalau di hari – hari besar keagamaan pastilah supply demand permintaan tinggi.

“Naiknya masih dalam taraf normal misalnya ayam broiler itu kemarin 26 ribu/kilo sebelumnya kan 25 ribu/kilo, “ terangnya.

Baca Juga: Pemkot Pontianak, Safari Ramadan di Masjid Al Mursalat

PenulisWilliam
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm