Wonogiri, Sonora.ID – Mendekati mudik lebaran 2023, sejumlah harga tiket bus jurusan Jabodetabek – Wonogiri sudah mulai mengalami kenaikan.

Harga ini kemungkinan akan mengalami kenaikan hingga hari raya Idul Fitri 2023 nanti.

Menurut penuturan salah satu Staf Operasional PO Haryanto. Heru Setiyono menjelaskan kenaikan harga tiket bus jelang lebaran 2023 ini dalam perusahaannya dimulai sejak Kamis lalu (30/03/2023).

Namun, dia juga turut menjelaskan kenaikan harga ini hanya akan berlaku untuk tiket bus jurusan Jabodetabek – Wonogiri.

“Kenaikan bertahap, harga tiket normal biasanya Rp. 260.000 per kursi jurusan Jabodetabek – Wonogiri,” kata Dia ketika di wawancara. Jumat (31/03/2023).

Ia juga menuturkan mulai hari ini, 30 Maret hingga 4 April nanti, harga tiket bus PO Haryanto akan naik menjadi Rp 270.000.

Kemudian, pada tanggal 6 hingga 10 April akan naik menjadi Rp 310.000, sementara, pada tanggal 11 hingga 13 April harga tiket bus ini akan naik lagi menjadi Rp 350.000.

Selanjutnya pada tanggal 14 hingga 17 April, harga tiket bus di perusahaannya akan kembali menjadi Rp. 530.000.

Baca Juga: Hujan Angin, Tenda Buka Bersama di Masjid Sheikh Zayed Solo Ambruk

Kemudian dalam hari puncaknya pada tanggal 18 hingga 22 April 2023, harga tiket bus naik menjadi Rp 560.000 atau dapat dikatakan akan naik menjadi dua kali lipat dari harga normal.

Menurutnya kenaikan harga tiket ini terjadi karena untuk menutup biaya operasional bus sebab setelah mengantar para penumpang bus dari Jakarta ke Wonogiri bus akan Kembali menuju Jakarta dengan keadaan tidak ada penumpang / kosong.

"Balik ke Jakarta ini kan kosong. Penumpang banyak yang ke arah timur. Saat ke barat kosong, jadi naik dua kali lipat," jelasnya.

Dia juga menyebutkan bahwa ketika hari biasa atau normal ada sekitar 20 bus milik PO Haryanto yang beroperasi menuju Wonogiri. Namun dalam mendukung momen arus mudik lebaran nanti, pihaknya berencana akan menambah jumlah Armada bus yang dioperasikan.

Tapi hingga saat ini, dia bersama pihaknya juga belum bisa memastikan berapa jumlah Armada yang akan dikerahkan dalam mendukung arus mudik nanti karena terdapat banyak sekali program mudik gratis yang diselenggarakan oleh lembaga terkait yang akan mempengaruhi jumlah penumpang.

Dari perkembangan terkini, jumlah penumpang dari arah Wonogiri ke Jabodetabek cenderung sepi dan kosong.

"Biasanya akan mulai ada penumpang setelah 10 hari Ramadhan," imbuhnya.

Baca Juga: Gibran Akan Cari Event Pengganti Usai Piala Dunia U-20 Batal Digelar

Di samping itu, saat ini juga pihaknya telah menerima sejumlah pesanan tiket bus untuk arus mudik lebaran 2023. Menurutnya tiket itu dipesan oleh para pekerja pabrik yang sudah memastikan tanggal liburnya ataupun masuk kerjanya.

Tidak hanya dialami oleh PO Haryanto, kenaikan harga tiket bus jelang mudik lebaran tahun ini juga turut dialami oleh PO Sedya Mulya. Menurut Toto Tri Mulyarto selaku salah satu pemilik perusahaan ini mengatakan kenaikan harga tiket bus di perusahaannya juga dilakukan secara bertahap.

"Benar (mulai naik pekan ini). Insyaallah naiknya mulai 31 Maret," ungkap Toto.

Kenaikan harga tiket bus di PO Sedya Mulya ini terbagi menjadi beberapa tahapan seperti pada tanggal 31 Maret sampai 5 April, harga tiket bus sebesar Rp 270.000. sementara pada tanggal 6 hingga 12 April nanti harga tiket bus juga akan kembali naik menjadi Rp 300.000, lalu pada tanggal 12-13 April harga tiket akan menyentuh angka Rp 350.000.

Toto juga menambahkan, pada tanggal 14 hingga 17 April nantinya harga tiket akan mengalami kenaikan lagi menjadi Rp 500.000.

Dan terakhir pada puncak mudik lebaran, mulai tanggal 18 - 22 April harga tiket bus di PO Sedya Mulya akan naik menjadi Rp 550.000.

"Saat ini penumpang masih sepi. Makanya penyesuaian tarif juga bertahap," tutupnya.

 Baca Juga: Piala Dunia U-20 di Indonesia, Suporter Persis Solo Nyatakan Sikap