Terpapar hembusan kipas angin semalaman, mulut dan tenggorokan akan menjadi lebih kering.
Dalam jangka waktu panjang, kondisi ini akan menyebabkan masalah pada gusi dan gigi yang tidak boleh diremehkan.
Karenanya, jika kamu ingin tidur menggunakan kipas, pastikan untuk membuka jendela atau pintu agar udara bisa terganti.
3. Dehidrasi dan hipotermia
Hembusan kipas angin saat tidur dapat menyerap cairan dalam tubuh dan kelembaban tubuh akan menurun.
Hal ini akan menyebabkan dehidrasi atau kondisi yang berbahaya ketika tubuh kekurangan cairan.
Kipas angin juga dapat menyebakan berkurangnya suhu tubuh sehingga memicu gejala hipotermia dimana suhu tubuh menurun drastis hingga di bawah 35 derajat celcius.
Baca Juga: Berhenti Sekarang! Berikut 5 Bahaya Terlalu Sering Makan Tengah Malam
4. Iritasi sinus
Udara di dalam ruangan akan menjadi lebih kering apabila kipas angina terus menerus dinyalakan selama semalaman.
Akibat dari udara yang kering adalah selaput lendir di dalam rongga hidung menjadi kurang lebab.
Produksi lendir pun akan meningkat apabila selaput hidung semakin kering dan kemudian menyebabkan iritasi
5. Penyakit bell palsy
Bell palsy adalah sebuah penyakit di mana saraf pada wajah berubah menjadi tegang, sehingga kesulitan berekspresi.
Penyakit ini bisa disebabkan oleh suhu dingin seperti kipas angina yang terus menerus menerpa bagian wajah.
Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News