b. Kata Imbuhan
Berbeda dengan kata dasar, kata imbuhan merupakan jenis kedua dari kata depan tunggal. Kata depan yang mengandung imbuhan dapat diartikan sebagai salah satu jenis kata depan yang biasa digunakan untuk tambahan atau imbuhan. Bentuk suatu kata pada dasarnya akan berkembang sesuai dengan imbuhan yang dipakai. Selain itu, kata yang diberikan imbuhan juga akan memengaruhi fungsi dari kata depan.
Bentuk dari kata depan imbuhan sendiri memiliki awalan, akhiran, dan gabungan dari beberapa jenis kata lainnya, seperti kata kerja, kata sifat, hingga kata nomina. Beberapa kata imbuhan yang bisa digunakan sebagai imbuhan yaitu seperti selama, sepanjang, sekitar, seluruh, dan lain-lain. Jadi, kata imbuhan memiliki bentuk kata depan yang sudah tidak asli.
Contoh kata imbuhan dalam kata depan tunggal, antara lain sebagai berikut:
– Selama nyawa masih dikandung badan, maka kita harus tetap semangat berjuang.
– Seluruh isi lemari sudah dirapikan oleh kakak semalam.
– Sepanjang hidupnya, Pak Angga telah banyak memberi untuk orang lain.
– Sekitar hutan memang menjadi area yang hijau, sejuk, dan juga rindang.
2. Kata Depan Majemuk
Baca Juga: 152 Contoh Kata Serapan dari Bahasa Inggris beserta Artinya
Jenis kata depan yang kedua adalah kata depan majemuk. Apabila kata depan tunggal hanya terdiri dari satu kata saja, maka kata depan majemuk terdiri dari dua kata depan tunggal yang ada dalam satu kalimat atau klausa. Dua jenis kata depan tunggal tersebut memiliki tujuan untuk memberikan penjelasan yang lebih detail atau lengkap.
Kata depan majemuk sendiri dapat dibagi menjadi dua jenis lagi, yaitu kata depan berdampingan dan kata depan berkorelasi. Berikut adalah penjelasan dari kedua jenis kata depan tersebut, diantaranya yaitu:
a. Kata Depan Berdampingan
Kata depan berdampingan merupakan kata depan majemuk yang digunakan untuk membuat satu kalimat dengan dua kata depan dengan cara penyusunan berurutan atau berdampingan. Meskipun memiliki dua kata depan secara berurutan, kata depan ini malah semakin memudahkan pembaca dalam memahami suatu kalimat tertentu.
Beberapa jenis kata depan yang termasuk ke dalam kategori berdampingan, yaitu seperti oleh karena, sebab itu, selain dari, sampai ke, sampai dengan, dan lain sebagainya.
Contoh kata depan berdampingan dalam sebuah kalimat, diantaranya yaitu:
– Oleh karena itu semua orang sebaiknya mematuhi peraturan dari pemerintah.
– Sampai dengan hari ini, pihak keluarga belum juga mendapat kabar yang pasti.
– Sebab itu kita harus saling mendukung agar bisa sukses.
b. Kata Depan Berkorelasi
Berikutnya, salah satu jenis dari kata depan majemuk adalah kata depan berkorelasi. Kata depan ini dapat dipahami sebagai kata depan yang terdiri dari dua jenis atau dua kata dengan bentuk saling berpasangan dan berada secara terpisah dengan frasa lain. Jadi, kata depan berkorelasi yaitu satu kalimat yang memuat dua kata depan yang terletak secara berjauhan.
Beberapa jenis kata depan yang bisa digunakan dalam kata depan berkorelasi, antara lain seperti:
– dari… hingga
– sejak… sampai
– antara… dan
– dan lain sebagainya.
Berikut ini adalah beberapa contoh aturan penulisan terkait kata depan berkorelasi, diantaranya itu:
– dari pagi hingga petang, Pak Ali masih berkutat dengan arloji rusak itu.
– sejak kecil sampai dewasa Firman memang selalu rajin membantu orangtua.
– antara Jakarta dan Penang terbentuk ikatan rindu.
Demikian paparan mengenai contoh kata depan dan penerapannya di dalam kalimat sebagaimana di atas. Semoga bermanfaat.
Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News
Baca Juga: Contoh Kata Sapaan dalam Bahasa Inggris dan Cara Menggunakannya