Bagikan :
:quality(50)/photo/2022/11/07/dragonfly-g6a8b73993_640jpg-20221107093256.jpg)
Sonora.ID – Capung menjadi salah satu serangga indah yang serung dijumpai di taman, persawanan, hingga halaman rumah.
Serangga yang satu ini bertelur dan menghabiskan pra dewasa di lingkungan air sehingga ia tidak bisa jauh darinya.
Lantas bagaimana proses metamorfosis capung? Dilansir dari kompas.com, berikut ini proses metamorfosis capung yang perlu diketahui:
Telur
Proses metamorfosis capung tahap pertama yaitu telur. Capung dewasa yang telah kawin, akan meletakkan telurnya di jaringan tanaman dekat air, dekat dan di atas permukaan air.
Induk capung meletakkan telurnya di dekat atau di atas air karena larva telur bersifat sepenuhnya akuatik.
Larva
Tahap metaporfosis selanjutnya yaitu ketika telur menetas menjadi larva atau nimfa setelah dua hingga lima minggu.
Larva atau nimfa akan menghabiskan hidupnya di dalam air sehingga memiliki insang untuk bernapas.
Dilansir dari Australian Museum, larva capung bernapas dengan menyedot air ke dalam perut mereka dan memindahkannya ke atas insang. Insang kemudian akan menyerap oksigen di dalam air.
:quality(50)/photo/2024/12/22/32133_es-telerjpg-20241222083042.jpg)
:quality(50)/photo/2022/11/14/hyeri-smilejpg-20221114105357.jpg)
:quality(50)/photo/2024/11/12/20240513_ilustrasi-zodiak-paling-20241112105419.jpg)
:quality(50)/photo/2024/12/22/hq720-64jpg-20241222071816.jpg)