Memahami Permainan Softball: Pengertian, Sejarah, dan Teknik Bermain

1 Mei 2023 13:00 WIB
Memahami permainan softball: pengertian, sejarah, dan teknik bermain.
Memahami permainan softball: pengertian, sejarah, dan teknik bermain. ( Pixabay/pictureback)

Saat itu, softball dikenal dalam bentuk permainan dalam ruangan atau di tempat yang  tertutup, akan tetapi  pada tahun 1930 di ubah menjadi permainan di lapangan terbuka oleh H. Fiscer dan M.J Panley.

Seiring  berkembangnya permainan ini di berbagai tempat, maka dibutuhkan  peraturan – peraturan. Maka lahirlah Federasi Softball Internasional  (ISF).

Badan inilah yang membuat peraturan–peraturan mengenai  softball yang berlaku secara universal, baik di Indonesia maupun di Eropa.

Hingga tahun 1966, permainan softball di Indonesia masih dianggap sebagai olahraga kaum wanita. Namun, setelah Asean Games Bangkok diselenggarakan, kaum pria mulai bermain softball.

Adapun softball pertama kali masuk agenda Pekan Olahraga Nasional (PON) di Indonesia pada penyelenggaraan PON ke VII di Surabaya (Engkos Kosasih, 1993:314).

Baca Juga: Simak 11 Peraturan Permainan Bola Basket Menurut FIBA dan NBA

Teknik Permainan Softball

Mengutip Bola.com, beberapa teknik dasar permainan softball ialah sebagai berikut.

1. Teknik Dasar Memegang Bola Sofbol

Ada tiga macam cara memegang bola sofbol, yakni pegangan empat jari, pegangan tiga jari, dan pegangan dua jari. Berikut penjelasannya dan cara melakukannya:

  • Memegang bola dengan empat jari (untuk tingkat pemula dan jari-jarinya pendek). Cara ini menempatkan kelima bagian jari tangan pada sekeliling bola sedemikian rupa menjadi satu genggaman. Pegangan seperti ini biasanya dilakukan oleh anak-anak pemain pemula atau pemain yang memiliki jari-jari yang pendek.
  • Memegang bola dengan tiga jari (untuk yang memiliki tangan kecil dan jari-jari pendek). Cara ini menempatkan tiga jari telunjuk, jari tengah, dan jari manis pada bagian atas. Jari kelingking dan ibu jari di bgian bawahnya.
  • Memegang bola dengan dua jari (untuk yang memiliki tangan besar dan jari-jari panjang). Cara ini menepatkan jari telunjuk dan jari tengah pada bagian atas bola dan disangga oleh ketiga jari lainnya pada bagian bawah bola.

2. Teknik Dasar Melempar Bola

Lemparan bola dalam sofbol dapat dibedakan menjadi tiga, yaitu lemparan atas (overhand throw), lemparan samping (sidehand throw), dan lemparan bawah (underhand throw).

- Lemparan Atas (Overhand Throw)

Pada saat melempar, ayunan tangan dan langkah kaki secara bersamaan dengan berat badan bertumpu pada kaki yang di depan, badan sedikit condong ke belakang. Lemparan atas dilakukan dengan gerakan ayunan lengan ke atas melewati garis horizontal pada persendian bahu. Cara melakukannya sebagai berikut:

  • Berdiri sikap melangkah dan tarik tangan pelempar ke belakang.
  • Berat badan tertumpu pada kaki belakang, pandangan pada arah sasaran.
  • Lemparan bola ke depan bersamaan dengan gerak dari tangan dan badan yang diikuti dengan memindahkan berat badan pada kaki depan.
  • Pelepasan bola dari tangan dibantu oleh pergerakan pergelangan tangan.
  • Setelah bola lepas, langkahkan kaki belakang ke depan, berat badan menumpu pada kaki depan, lengan lurus di depan, relaks.

- Lemparan Samping (Sidehand Throw)

Pada waktu melempar, lengan bawah sejajar dengan bahu dan sedikit lecutan pergelangan tangan. Lemparan ini biasa digunakan dalam jarak pendek dan memerlukan waktu yang cepat. Jalannya bola lurus dan lebih cepat. Cara melakukan lemparan samping, sebagai berikut:

  • Berdiri sikap melangkah (sikap jaga), berat badan tertumpu pada kaki belakang.
  • Pandangan pada arah sasaran.
  • Lemparkan bola ke depan melalui samping bersamaan gerak badan dengan diikuti dengan memindahkan berat badan ke kaki depan.
  • Pelepasan bola dibantu gerakan pergelangan tangan. Dan arah bola datar (setinggi pinggang).
  • Akhir gerakan, kaki belakang ke depan dan berat badan bertumpu pada kaki depan, pandangan mengikuti arah.

- Lemparan Bawah (Underhand Throw)

Lemparan bawah digunakan biasanya dalam keadaan darurat dan dilakukan dalam waktu yang cepat, posisi tubuh membungkuk dengan kedua kaki ditekuk. Biasanya lemparan ini dilakukan dengan cepat dan dalam jarak dekat untuk dapat mematikan lawan dengan segera.

Itulah mengapa, lemparannya tidak terlalu kuat. Jalannya bola juga lambat, tetapi tepat pada sasaran. Cara melakukan lemparan bawah, sebagai berikut:

  • Berdiri sikap melangkah (sikap jaga), berat badan tertumpu pada kaki belakang.
  • Pandangan pada arah sasaran.
  • Lemparkan bola ke depan melalui samping badan dan tangan direndahkan diikuti memindahkan berat badan ke kaki depan.
  • Pelepasan bola dibantu gerakan pergelangan tangan dan arah bola datar menggelinding di atas tanah.
  • Akhir gerakan, langkahkan kaki belakang ke depan dan pandangan mengikuti arah gerak bola.

3. Teknik Dasar Menangkap Bola

Sesuai arah datangnya bola maka teknik menangkap bola dibagi menjadi tiga macam, yaitu:

  • Bola Datar (Straight Ball); Posisi badan berdiri, kaki kangkang, pandangan lurus ke depan ke arah datangnya bola, posisi kedua tangan siap di depan dada. Bola ditangkap oleh tangan yang memakai glove, yaitu tangan kiri, dan tangan kanan siap melempar bola.
  • Bola Lambung; Posisi badan ditempatkan tepat di mana bola akan jatuh. Bola ditangkap dengan satu tangan atau dua tangan secara bersamaan.
  • Bola Menggelinding (Ground Ball); Bola yang datangnya menggelinding di atas tanah ditangkap dengan cara berlutut sedemikian rupa dan tangan yang memakai glove ditempatkan tepat pada arah datangnya bola. Sedangkan tangan yang lainnya siap untuk menangkap dan melemparkan bola.

4. Teknik Dasar Memegang Stik/Kayu Pemukul (Bat)

Dalam memegang pemukul sofbol yang perlu diperhatikan adalah, pemukul dipegang erat-erat dengan kedua tangan merapat atau sedikit renggang dengan posisi tangan kanan di sebelah atas dan tangan kiri di sebelah bawah.

5. Teknik Dasar Memukul Bola

Ada dua pukulan yang dikenal dalam sofbol, yaitu:

- Pukulan Swing

  • Sikap awal; Berdiri dengan kedua kaki dijarangkan. Kaki kiri diputar mengarah lurus dengan pitcher. Berat badan bertumpu pada kedua kaki dan badan sedikit condong ke depan. Pemukul dipegang erat oleh kedua tangan dan posisi memukul sedemikian rupa sehingga tepat di atas bahu. Lengan kanan lebih rendah daripada lengan kiri dan pandangan lurus ke arah datangnya bola dari pitcher.
  • Sikap saat memukul; Setelah bola dilempar oleh pitcher, bola segera dipukul secara tepat dengan mengayunkan pemukul ke arah datangnya bola yang dilemparkan oleh pitcher. Kaki kanan sedikit ditekuk dan kedua tangan diluruskan.
  • Sikap akhir; Setelah bola berhasil dipukul dengan baik, diikuti dengan gerakan ayunan bat sebagai gerakan lanjutan.

- Pukulan Tumbuk (Bunt)

Pukulan tumbuk adalah memukul bola tanpa harus mengayunkan pemukul, tetapi cukup menahan arah datangnya bola sehingga bola akan jatuh dekat dengan si pemukul. Sikap kedua kaki pada waktu bunt cukup dengan posisi kaki disejajarkan dengan arah datangnya bola.

6. Teknik Dasar Meluncur

Kendati terlihat jarang digunakan, teknik ini penting untuk dikuasai jika ingin bermain sofbol dengan baik dan benar. Tindakan meluncur dapat dilakukan jika kamu ingin maju ke base selanjutnya, ketika pitcher sudah melakukan lemparan bola.

Teknik meluncur ini biasanya dilakukan dengan jarak 2-3 meter sebelum base yang ingin dicapai. Jika ingin melakukan teknik ini, diperlukan teknik yang benar agar tidak menimbulkan cedera pada kaki.

Demikian penjelasan mengenai pengertian, sejarah, dan teknik permainan softball sebagaimana di atas. Semoga bermanfaat.

Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News

Baca Juga: 4 Posisi Pemain Futsal dan Tugasnya di Lapangan Hijau

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm