Pontianak, Sonora.ID - Gubernur Kalimantan Barat, H. Sutarmidji, S.H., M.Hum. meresmikan Kampus Sekolah Tinggi Agama Kristen (STAK) Abdi Wacana Pontianak di Jalan Ahmad Yani No 52 Komplek Gereja Kristen Evangelis (GKE) Pontianak, Senin (1/5/2023).
"Saya ucapkan selamat atas selesainya pembangunan gedung ini, semoga bisa menambah kenyamanan dalam kegiatan civitas akademika STAK Abdi Wacana dan meningkatkan sumber daya manusia di Kalimantan Barat", ucap Sutarmidji saat meresmikan gedung berlantai 3 tersebut.
Dirinya berharap dengan diresmikannya gedung ini kegiatan perkuliahan di Sekolah Tinggi Abdi Wacana ini bisa berjalan dengan semakin baik.
"Hadirnya perguruan tinggi ini akan menambah kredit poin untuk penilaian Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Kalimantan Barat," ungkapnya.
Seperti kita ketahui, IPM di Provinsi Kalimantan Barat saat ini perlu ada pembenahan dimana - mana. Oleh karenanya orang nomor satu di Kalimantan Barat ini, tak henti hentinya terus mendorong peningkatan Indeks Pembangunan Manusia dari segi pendidikan juga dari sektor pendukung lainnya.
"Kita harus berpacu untuk membangun sektor pendidikan, kesehatan, ekonomi dan itu semua harus sinergi. Saya sebagai Gubernur harus melayani dan memberikan keadilan bagi seluruh masyarakat Kalimantan Barat, tanpa memandang etnis, agama maupun yang lainnya," ucapnya.
Baca Juga: Gubernur Sutarmidji Inginkan Bank Kalbar Selalu Berkinerja Profesional
Dirinya juga menyampaikan bahwa saat ini sudah mendirikan 50 SMA/SMK baru dan sebetulnya ingin mendirikan 100 bangunan sekolah SMA/SMK, namun masih terkendala jumlah tenaga pengajar pada sekolah - sekolah tersebut.
"Kalau soal komitmen dan biaya pembangunan bisa, tapi karena gurunya tidak ada terpaksa hanya bisa 50, itupun kita harus bekerjasama dengan UNTAN dan IKIP PGRI nantinya kalau untuk materi kuliah. Saya selalu menekankan, Kalimantan ini sumber daya alamnya memang banyak tapi sumber daya manusia kita sangat minim. Nah jangan sampai kita menjadi penonton untuk orang mengeksploitasi sumber daya alam kita sehingga ketika sumber daya alam habis SDM nya belum memadai dan itu lebih parah lagi nanti, tapi kalau sumber daya alam kita tidak punya atau kurang tapi sumber daya manusianya luar biasa kita bisa menguasai semuanya. Sehingga di dunia pendidikan bidang apapun, agama apapun, yayasan apapun, sepanjang tidak melanggar aturan Pemerintah Daerah bisa saja membantu," jelas mantan Walikota Pontianak dua periode ini.
Sementara itu, Ketua Panitia Pembangunan Gedung Sekolah Tinggi Agama Kristen Abdi Wacana, Sumalaniman mengungkapkan bahwa Gedung ini telah dibangun 3 Lantai yakni di lantai pertama terdapat 2 ruang perkuliahan disertai dengan toilet, lantai ke 2 disertai dengan 2 ruang perkuliahan dan toilet, kemudian lantai ke 3 terdapat ruang aula disertai dengan ruang perpustakaan.
"Kami sangat berterima kasih oleh karena kebaikan dan kebajikan Bapak Gubernur sebagai Bapak, mengayomi seluruh masyarakat, yang sudah memberikan bantuannya untuk pembangunan kampus ini," pungkasnya.