2. Rasa Toleransi yang Tinggi
Faktor pendorong persatuan dan kesatuan selanjutnya adalah warga masyarakat yang memiliki rasa toleransi tinggi.
Adanya sikap toleransi pada masyarakat akan mencegah terjadinya diskriminasi. Dengan begitu, tidak ada perseteruan antarbangsa.
3. Rela Berkorban
Selain itu, rela berkorban juga menjadi salah satu faktor pendorong demi terciptanya persatuan dan kesatuan di masyarakat.
Dalam sejarah, para pahlawan rela berkorban dengan berjuang untuk merebut dan mempertahankan kemerdekaan bangsa Indonesia.
4. Kesadaran Hidup Bermasyarakat
Faktor pendorong persatuan dan kesatuan selanjutnya adalah adanya kesadaran hidup dalam bermasyarakat, teman-teman.
Kesadaran hidup dalam masyarakat ini harus ada supaya kita saling membantu antar sesama dan mau mengikuti berbagai kegiatan.
5. Dasar dan Pedoman Bangsa
Faktor pendorong persatuan dan kesatuan yang mutlak adalah Proklamasi, Pancasila, UUD 1945, dan Bhinneka Tunggal Ika.
Jika empat faktor itu tidak ada, kemungkinan besar persatuan dan kesatuan bangsa tidak akan pernah tercapai.
Baca Juga: Daftar Negara di Eropa Lengkap dengan Pembagian Wilayah