“Memilih teman itu diperlukan, karena link pertemanan itu juga harta yang sangat berharga. Bukan berarti kita ingin memanfaatkan pertemanan, lebih kepada kita punya banyak teman, punya banyak saudara, kita bisa happy,” jelasnya menambahkan.
Benefit
Jadi yang perlu ditegaskan adalah benefit atau ‘keuntungan’ dari pertemanan tersebut.
Ketika keuntungan atau manfaatnya dirasakan kedua pihak, masing-masing menjadi pribadi yang lebih baik, lebih maju, maka pertemanan ini wajib untuk dipertahankan.
Namun, ketika pertemanan membawa benefit kearah yang negatif bahkan sampai berlawanan dengan norma sosial, maka kita wajib mengoreksi dan evaluasi lagi mengenai hubungan pertemanan tersebut, apakah layak untuk dipertahankan?
Hal tersebut pun dibenar oleh Guru Grooming, Yuliana F. Hartanto, yang menyatakan bahwa tidak ada satu pihak pun yang akan merasa ‘digunakan’, jika orang tersebut tidak memperbolehkan.
Berita update lainnya dari Sonora.id di Google News.
Baca Juga: Mau Gabung Circle Anak Jakarta Selatan? Pelajari Dulu Kamus Bahasanya!