Sonora.ID – Indonesia merupakan negara majemuk yang terdiri dari berbagai bahasa dan suku bangsa.
Indonesia memiliki lebih dari 300 kelompok etnik atau suku bangsa, dilansir dari situs resmi Badan Pusat Statistik (BPS), pada 2010 saja sudah ada sekitar 1.340 suku bangsa yang tersebar di seluruh Indonesia.
Kendati demikian apa kamu sudah tahu apa yang dimaksud dengan suku bangsa?
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), suku diartikan sebagai golongan bangsa sebagai bagian dari bangsa yang besar.
Sementara suku bangsa adalah kesatuan sosial yang dapat dibedakan dari kesatuan sosial lain berdasarkan kesadaran identitas perbedaan kebudayaan, khususnya bahasa.
Baca Juga: Daftar Suku-Suku di Pulau Papua, dengan Penjelasannya Lengkap!
Pengertian mengenai suku bangsa banyak diutarakan oleh tokoh-tokoh ilmu sosial. Berikut pengertian suku bangsa menurut ahli, empat di antaranya:
Koentjaraningrat
Suku bangsa menurut Koentjaraningrat merupakan kelompok sosial atau kesatuan hidup manusia yang mempunyai sistem interaksi, sistem norma yang mengatur interaksi tersebut, adanya kontinuitas dan rasa identitas yang mempersatukan semua anggotanya serta memiliki sistem kepemimpinan sendiri.
M. Tumin
M. Tumin dalam Dictionary of Social Science (1964) menyatakan mengenai kelompok etnik adalah suatu kelompok sosial yang berada dalam sebuah sistem sosial dan kebudayaan yang lebih besar dan mendasar pengelompokan diri mereka pada status sosial khusus karena suatu penurunan ciri etnik bawaan yang dianggap ada.
Theodorson dan Theodorson
Theodorson dan Theodorson dalam Modern Dictionary of Sociology (1941) menyatakan bahwa kelompok etnik adalah suatu kelompok sosial yang memiliki tradisi kebudayaan dan rasa identitas yang sama sebagai bagian dari kelompok masyarakat yang lebih besar.
Abner Cohen
Abner Cohen dalam bukunya Two Dimension of Man (1976) beranggapan bahwa kelompok etnik adalah suatu kesatuan orang orang yang secara bersama-sama menjalani pola-pola tingkah laku normatif, atau kebudayaan, dan yang membentuk suatu bagian dari populasi yang lebih besar, saling berinteraksi dalam kerangka suatu sistem sosial bersama, seperti negara.
Kesamaan tiga tokoh asing di atas adalah tentang kedudukan suku bangsa yang harus dilihat sebagai bagian dari sistem sosial yang lebih besar.
Di Indonesia, pengakuan kesukubangsaan berdasarkan pandangan ini akan lebih mudah kita peroleh dari suku-suku bangsa yang sudah terintegrasi secara sadar ke dalam bangsa Indonesia.
Di dalam interaksi antara sesama bangsa Indonesia itulah mereka melihat perbedaan dan kesamaan identitas suku bangsa dengan suku bangsa lain.
Pengertian ini memungkinkan kita menggolongkan pada suatu kesatuan sosial kebudayaan tertentu ke dalam urutan tingkat suku bangsa atau subsuku bangsa.
Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News.
Baca Juga: 7 Suku Penghasil Wanita Cantik Bening di Asia Tenggara, Paling Banyak dari Indonesia!