Makassar, Sonora.ID - PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo Regional 4 Makassar menyiapkan langkah antisipasi menghadapi lonjakan penumpang arus balik di musim mudik tahun ini.
General Manager Pelindo Regional 4 Makassar, Suhadi Hamid mengatakan, puncak arus balik di Pelabuhan Makassar terjadi pada H+11 atau Rabu 3 Mei 2023.
Untuk itu, pihaknya sudah menyiapkan Ruang Tunggu Sementara (RTS) bagi penumpang yang kapalnya delay atau terlambat tiba dari jadwal yang ditentukan.
Tak tanggung-tanggung, RTS dilengkapi wifi, toilet, mushala, ruang menyusui, dan berbagai fasilitas lainnya.
"Penumpang yang akan menunggu dengan waktu yang agak lama karena kapalnya terlambat tiba, juga sudah kami siapkan RTS dengan kapasitas yang memadai,” ujar Suhadi Hamid dalam keterangannya.
Baca Juga: Tercatat 3 Juta Kendaraan Melintas di JTTS Selama Arus Mudik dan Balik Lebaran 2023
Dari sisi keamanan, pihaknya juga sudah menyiapkan tambahan SDM untuk mengamankan wilayah Pelabuhan Makassar. Pelindo bekerja sama dengan instansi terkait di area pelabuhan.
“Kami juga telah memasang CCTV atau kamera untuk memantau dan merekam situasi dari berbagai sudut di Pelabuhan Makassar, terutama di titik-titik rawan kejahatan," sebutnya.
Sejauh ini, kata dia, kondisi arus balik di Pelabuhan Makassar terpantau aman dan lancar dengan jumlah trafik penumpang yang mengalami pertumbuhan cukup signifikan hingga H+9 atau Senin 1 Mei 2023.
Baca Juga: Mudik-Arus Balik Lebaran 2023, DAOP 2 Layani Lebih dari Satu Juta Pelanggan
Suhadi merinci, pada H+8 atau Minggu 30 April 2023 lalu, jumlah arus balik di Pelabuhan Makassar mencapai 74.126 orang. Jumlah itu meningkat 143,20% dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.
Adapun penumpang embarkasi atau yang berangkat dari Pelabuhan Makassar mencapai 39.096 orang. Sedangkan penumpang debarkasi atau yang tiba hingga H+8 lebaran tahun ini sebanyak 35.030 orang.
Dari segi kunjungan kapal, Suhadi menyebutkan, trafik arus kapal di Pelabuhan Makassar mencapai 60 call atau kunjungan. “Alami tren pertumbuhan sebesar 93,75% dibandingkan periode yang sama tahun lalu,” tutup Suhadi.