Jelang tahun politik, Wapres imbau semua waspada

4 Mei 2023 20:45 WIB
Wakil Presiden RI, Ma’ruf Amin dalam acara Buka Bersama Pekerja Migran Indonesia (PMI) dan Diaspora Indonesia di Singapura serta 12 Negara Lainnya, secara virtual, Minggu (09/04/2023).
Wakil Presiden RI, Ma’ruf Amin dalam acara Buka Bersama Pekerja Migran Indonesia (PMI) dan Diaspora Indonesia di Singapura serta 12 Negara Lainnya, secara virtual, Minggu (09/04/2023). ( BPMI Setwapres)

Sonora.ID - Wakil Presiden Ma'ruf Amin mengimbau seluruh masyarakat untuk selalu waspada dimanapun berada, baik saat berada di objek vital maupun tidak.

Hal itu Wapres sampaikan pasca penembakan di kantor pusat Majelis Ulama Indonesia (MUI) di Jalan Proklamasi, Jakarta Pusat, pada Selasa (02/05/2023) siang.

"Kewaspadaan harus terus, bukan hanya karena kebetulan ada peristiwa kemarin [penembakan di Kantor MUI], tapi memang kita harus mengantisipasi kemungkinan itu [terjadinya tindakan anarkis],” tegas Wapres usai melakukan peninjauan di Mal Pelayanan Publik Kabupaten Bengkulu Tengah, Kabupaten Bengkulu Tengah, Kamis (4/05/2023).

Diketahui, sebuah insiden penembakan terjadi di kantor MUI di menyebabkan beberapa korban mengalami luka dan pelaku penembakan dinyatakan meninggal dunia.

Wapres menyampaikan, khususnya saat ini dimana setiap hal yang dilakukan dapat dikaitkan dengan tahun politik.

Baca Juga: Wapres Tinjau Penanganan Stunting dan Mal Pelayanan Publik di Provinsi Bengkulu

Keberadaan objek-objek vital seperti kantor pemerintahan, lembaga agama, dan rumah ibadah memiliki potensi tinggi sebagai incaran para pelaku anarkisme tak bertanggung jawab. Dengan demikian, pengamanannya harus lebih diperketat.

“Karena itu dari pihak keamanan, memang supaya harus tetap mewaspadai dan masyarakat sendiri [juga waspada],” imbau Wapres.

“Dalam situasi seperti sekarang memang kita sudah harus mulai waspada menghadapi [kemungkinan terjadinya tindakan anarkis tidak bertanggung jawab],” tambahnya.

Untuk itu, Wapres pun kembali menegaskan bahwa kewaspadaan masyarakat dan pengamanan dari pihak-pihak terkait harus diperkuat agar tidak terjadi lagi hal-hal yang membahayakan seperti yang terjadi beberapa hari yang lalu.

“Harus betul-betul security [pengamanan] nya, kemudian juga penerima tamunya juga harus selektif, jangan sampai semua orang bisa masuk seperti biasanya karena terlalu percaya,” pungkas Wapres.

Hadir mendampingi Wapres dalam keterangan pers ini, Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah, Pj. Bupati Bengkulu Tengah Heriyandi Roni, serta Staf Khusus Wapres Bidang Komunikasi dan Informasi Masduki Baidlowi.

Berita update lainnya dari Sonora.id di Google News.

EditorKumairoh
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm