Palembang, Sonora.ID - TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) dengan tema, "Sinergi Lintas Sektoral Mewujudkan Kemanunggalan TNI - Rakyat Semakin Kuat", kembali digelar Kodam II/Sriwijaya pada Tahun Anggaran 2023 ini.
Kegiatan TMMD ini akan digelar secara serentak di 5 Kabupaten/Kota di wilayah Sumbagsel, mulai tanggal 10 Mei s.d 8 Juni 2023 mendatang.
Terkait dengan hal tersebut, mewakili Pangdam II/Sriwijaya, Kasdam II/Sriwijaya Brigjen TNI Ruslan Effendy, S.I.P., memimpin Rapat Koordinasi bersama Pejabat yang terlibat dalam kegiatan TMMD Ke-116, pada Jum'at (05/05/2023) bertempat di Gedung Gatot Subroto Makodam II/Swj Palembang.
Agar pelaksanaan TMMD Ke-116 TA 2023 di wilayah Kodam II/Swj dapat berjalan sesuai perencanaan yang sudah diprogramkan, dalam rapat tersebut Kasdam II/Sriwijaya, Brigjen TNI Ruslan Effendy menerima paparan dari para Dandim jajaran yang menjabat sebagai Dansatgas TMMD Ke-116.
Baca Juga: Sosialisasi Pembatasan Jam Operasional Truk Besar Angkutan Barang Masuk Kota Palembang
Untuk wilayah Kodam II/Swj, kegiatan TMMD dilaksanakan di wilayah antara lain ; Kodim 0425/Seluma, Provinsi Bengkulu; Kodim 0420/Sarko, Provinsi Jambi; Kodim 0410/KBL, Provinsi Lampung; Kodim 0418/Palembang, Provinsi Sumsel dan Kodim 0431/Babar, Provinsi Kep. Bangka Belitung.
Adapun sasarannya meliputi sasaran fisik dan sasaran non fisik. Untuk sasaran fisik berupa, pembukaan/pengerasan jalan, pembuatan drainase, pembuatan plat duiker, pembuatan sumur bor, perehaban Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) dan perehaban MCK.
Sedangkan sasaran non fisik, yaitu dengan pemberian penyuluhan/sosialisasi dan pembekalan berbagai materi yang dibutuhkan oleh masyarakat antara lain, penyuluhan/sosialisasi Bela Negara, Wawasan Kebangsaan, Pertanian, Stunting, Posyandu dan Posbindu.
Dalam rapat koordinasi tersebut Brigjen TNI Ruslan Effendy menyampaikan beberapa penekanan Pangdam II/Swj kepada para Dansatgas agar melaksanakan tugas dengan penuh rasa tanggung jawab dengan menjunjung tinggi nilai-nilai kebersamaan dan kegotong royong.
Pangdam juga meminta agar kegiatan TMMD dijadikan sebagai momen untuk menjalin Kemanunggalan TNI-Rakyat, dengan menunjukkan profil prajurit sebagai pelopor dalam membantu kesulitan masyarakat, bersikap sopan santun dan ramah tamah dalam menjalin komunikasi dengan segenap komponen masyarakat, sehingga kehadiran para prajurit TNI AD dapat menjadi suri tauladan bagi masyarakat.
"Jadikan kegiatan TMMD sebagai sarana untuk mempererat kerjasama yang baik dengan Pemda dan Instansi terkait, sehingga sasaran TMMD yang ditentukan dapat benar-benar membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat di daerah,” ujar Kasdam.
Selanjutnya, Pangdam menegaskan agar melaksanakan koordinasi yang baik dengan semua pihak terkait, demi kelancaran kegiatan TMMD dan laporkan hal-hal menonjol pada kesempatan pertama.
Baca Juga: Peringatan Hari Kebebasan Pers Sedunia di Simpang 5 DPRD Provinsi Sumsel
"Lakukan tertib administrasi sebagai bentuk pertanggungjawaban di akhir pelaksanaan TMMD. Dan terakhir, perhatikan faktor keamanan dan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan", tegas Brigjen TNI Ruslan.
Hadir dalam kegiatan rapat ini antara lain; Irdam II/Swj yang diwakili oleh Irutum Itdam ll/Swj, Kapok Sahli Pangdam II/Swj, Asrendam II/Swj, para Asisten Kasdam II/Swj, dan para Kabalakdam II/Swj serta para Dandim selaku Dansatgas dalam TMMD Ke-116 TA 2023.