Ilmu yang diperoleh dengan niat yang baik akan memberikan manfaat tidak hanya untuk diri sendiri, tetapi juga untuk orang lain dan masyarakat.
Baca Juga: 7 Adab Murid Terhadap Guru Menurut Imam Al Ghazali
Adab kedua dalam menuntut ilmu dalam Islam adalah memilih guru yang tepat. Guru yang tepat adalah guru yang memiliki keahlian dan pengalaman yang cukup dalam bidang yang kita minati.
Selain itu, guru yang tepat juga harus memiliki sifat-sifat yang baik, seperti rendah hati, sabar, dan ikhlas dalam mengajar.
Dalam Islam, menuntut ilmu tidak hanya dilakukan dengan membaca buku atau menonton video pembelajaran, tetapi juga dengan belajar langsung dari guru yang memiliki keahlian dan pengalaman yang cukup.
Dalam sebuah hadis disebutkan, "Barangsiapa yang menghendaki ilmu, maka hendaklah ia mencarinya dari para ulama." (HR. Tirmidzi).
Dengan memilih guru yang tepat, kita akan mendapatkan pembelajaran yang berkualitas dan sesuai dengan kebutuhan kita.
Selain itu, kita juga akan memperoleh manfaat dari pengalaman dan pengetahuan guru dalam bidang yang kita minati.
Baca Juga: Tata Cara Itikaf di Masjid, Lengkap dengan Adab dan Keutamaannya
Adab ketiga dalam menuntut ilmu dalam Islam adalah menjaga akhlak yang baik. Akhlak yang baik adalah akhlak yang sesuai dengan ajaran Islam, seperti jujur, sabar, rendah hati, sopan santun, dan lain sebagainya.